Barang Elektronik Rusak Gegara Petir, Warga Cipelang Kota Sukabumi Tuntut Ganti Rugi Pemilik Tower

Jumat 11 Februari 2022, 13:39 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sejumlah warga Cipelang Leutik, RT 005/002, Kelurahan Selabatu, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, melakukan unjuk rasa terhadap PT. Tower Bersama Group (TBG), pada hari Jumat (11/2/2022). Warga menuntut ganti rugi atas kejadian sambaran petir (menyambar tower) yang menyebabkan rusaknya barang elektronik milik warga di sekitaran tower tersebut.

Ketua RW setempat, Irwan Hermawan menuturkan, adapun kejadian sambaran petir tersebut terjadi pada Selasa, 30 November 2021 silam. Lanjutnya, setelah kurang lebih tiga bulan tidak ada kejelasan dari pihak PT. TBG, warga melakukan aksi blokade atau menutup akses bagi siapapun ke tower tersebut.

"Terdapat 42 KK di wilayah RW.002 Cipelang Leutik yang terkena musibah, yaitu rusaknya peralatan elektronik milik warga," kata Irwan kepada sukabumiupdate.com, Jumat (11/2/2022).

Akibat kejadian itu, Irwan menyebut banyak warga Cipelang Leutik yang protes dan meminta tanggung jawab pihak pengelola atau pemilik tower, yakni PT. Tower Bersama Group (TBG), Vendor PT. Tekno Infrastruktur Sukses (TIS) dan Mitra terkait.

"Warga menanyakan kejelasan terkait ganti rugi dari pihak PT. TBG dan berharap ada percepatan pembayaran kompensasi yang dilakukan," ujarnya.

Baca Juga :

Awas Petir! 9 Tips Ini Bisa Kamu Pakai Untuk Menghindarinya

photoBeberapa barang elektronik warga yang dipajang di pagar tower milik PT. TBG di Cipelang Leutik, RT 005/002, Kelurahan Selabatu, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi. - (SU/CRP 2)</span

Menurut Irwan, warga menilai PT. TBG merupakan perusahaan besar. Ihwal ganti rugi dan kompensasi untuk warga yang barang elektroniknya rusak, seharusnya bisa dilakukan dengan proses yang cepat. 

"Harus ada kebijakan dari pihak Vendor, jangan sampai dipersulit ketika berkas belum lengkap, karena kejadian ini benar-benar terjadi yang dampaknya pada kerusakan elektronik milik warga Cipelang Leutik," tutur Irwan.

Irwan menambahkan, bahkan pihaknya sampai saat ini belum mengetahui kejelasan dokumen pendirian tower tersebut (perizinan, red).

"Apakah sudah memenuhi syarat pendirian tower atau belum, seharusnya masyarakat perlu mempunyai akses untuk mengetahui perpanjangan kontrak dan lainnya minimal diketahui Pengurus RT atau RW," tukasnya. 

Salah satu warga yang barang elektroniknya rusak, Erfa Linosa (37 tahun), warga RT 07/02, yang tempat tinggalnya berada di radius 15 meter dari tower, ikut menuntut ganti rugi atas barang elektroniknya yang rusak karena sambaran petir tersebut. 

"Yang rusaknya banyak, di rumah ada laptop, televisi, receiver dan juga DVD mati total. Harapannya mudah-mudahan cepat terealisasikan buat penggantian," ucap Erfa. 

photoTower milik PT. Tower Bersama Group (TBG) yang berada di Cipelang Leutik, RT 005/002, Kelurahan Selabatu, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi. - (SU/CRP 2)</span

Sementara itu, dari dokumen hasil notulensi rapat RW 002 yang didapatkan tim redaksi sukabumiupdate.com, pihak PT. TBG telah memberikan pernyataan terkait kejadian sambaran petir yang menyebabkan kerusakan pada barang-barang elektronik milik warga itu.

"30 persen dari jumlah tower yang ada di area Kota/Kabupaten Sukabumi hampir setiap tahun mengalami kejadian tersambar petir yang mengakibatkan rusaknya peralatan elektronik milik warga," tulis keterangan perwakilan PT. TBG, Adrie Setiawan di notulensi tersebut, Selasa (4/1/2022) lalu.

photoNotulensi warga Cipelang Leutik RW.002, Kelurahan Selabatu, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi terkait kejadian petir yang merusak barang-barang elektronik milik warga. - (Istimewa)</span

Ia menjelaskan, pihaknya telah menerima data sebanyak 42 KK Cipelang Leutik yang barang elektronik rusak akibat kejadian tersebut. Lanjutnya, terdapat tahapan dan proses yang pihaknya harus lakukan untuk melakukan pembayaran kompensasi kepada warga yang terdampak itu. 

"Data yang sudah masuk saat ini sedang dilakukan proses penyusunan dokumen dan verifikasi. Sumber pembayaran dari mulai kompensasi, perbaikan, service barang elektronik yang rusak yaitu dari Vendor PT. Tekno Infrastruktur Sukses (TIS) atau Mitra terkait," ujarnya.

Ia menambahkan, pihaknya meminta maaf terkait proses panjang pembayaran kompensasi terhadap warga yang mengalami kerugian akibat kejadian tersebut. 

"Jika dilakukan penyegelan (Block Access) oleh warga, sebaiknya untuk petugas yang melakukan pengukuran grounding perlu diberi izin masuk, karena untuk perbaikan teknis. Apabila tidak dilakukan perbaikan, dikhawatirkan peralatan tower akan mengalami kerusakan yang lebih parah," tandasnya.

Reporter: CRP 2

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Entertainment30 Januari 2025, 16:00 WIB

Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback

Menjelang comeback solo Jisoo BLACKPINK secara resmi menandatangani kontrak dengan Label Musik Amerika, yaitu Warner Record untuk membantunya dalam karir bermusik.
Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback (Sumber : Instagram/@blisoo_official)
Life30 Januari 2025, 15:30 WIB

Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak, Serupa Tapi Tak Sama Ya!

Cranky biasanya hanya berlangsung singkat, sementara Tantrum bisa berlangsung lebih lama.
Ilustrasi. Anak Mengamuk. Yuk, Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak. (Sumber : Freepik/@MateusAndre)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 15:15 WIB

Bertemu Buruh dan Honorer, Komisi IV DPRD Bahas Isu Ketenagakerjaan hingga PPPK di Sukabumi

Buruh meminta dilibatkan dalam setiap kasus atau masalah di perusahaan.
Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi bertemu perwakilan buruh buruh pada Kamis (30/1/2025). | Foto: Istimewa
Life30 Januari 2025, 15:10 WIB

Sudah Lelah dengan Kerjaan? Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign

Setiap orang pasti pernah merasa jenuh atau lelah dengan pekerjaan yang mereka jalani, apalagi jika pekerjaan tersebut terasa tidak lagi sesuai dengan harapan atau impian.
Ilustrasi Resign, Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign (Sumber : Freepik)
Sukabumi30 Januari 2025, 15:03 WIB

Tolak Skema PPPK Paruh Waktu, Ribuan Guru Honorer R3 Sukabumi Demo di DPRD

Ribuan guru honorer R3 Sukabumi menuntut kejelasan status kerja agar diangkat menjadi pegawai penuh waktu, bukan paruh waktu.
Ribuan guru honorer R3 Kabupaten Sukabumi mendatangi gedung DPRD Kabupaten Sukabumi untuk menolah skema PPPK paruh waktu. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Inspirasi30 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi. (Sumber : Freepik.com)
Life30 Januari 2025, 14:41 WIB

Red Flag di Tempat Kerja: 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic

Lingkungan kerja yang sehat sangat penting bagi kesejahteraan karyawan dan kesuksesan perusahaan. Namun, tidak semua tempat kerja menciptakan atmosfer yang mendukung.
Ilustrasi Lingkungan Kerja Toxic, Red Flag di Tempat Kerja, 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic (Sumber : Freepik)
Life30 Januari 2025, 14:31 WIB

Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya

Malam Nisfu Sya'ban adalah salah satu malam istimewa dalam kalender Islam yang sangat dinantikan oleh umat Muslim setiap tahunnya.
Ilustrasi Malam Nisfu Sya'ban, Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya (Sumber : Freepik/@sketchepedia)
Entertainment30 Januari 2025, 14:30 WIB

Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama

Abidzar Al-Ghifari kembali menuai kritikan dari netizen setelah menyampaikan pernyataan kontroversial tentang penggemar fanatik drama korea ketika menjadi bintang tamu dalam podcast bersama Ariel Tatum.
Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama (Sumber : Instagram/@abidzar73 dan @ikanatassa)
Sukabumi30 Januari 2025, 14:28 WIB

Angin Kencang Robohkan Pohon Sengon, Timpa Rumah Warga di Parakansalak Sukabumi

Kebutuhan mendesak adalah sembako dan bahan bangunan untuk rumah terdampak.
Pohon sengon yang menimpa rumah warga di Kampung Sukarame RT 05/05 Desa/Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (30/1/2025). | Foto: Tagana Kecamatan Parakansalak