Disdikbud Kota Sukabumi Targetkan PTM 100 Persen Digelar 17 Januari 2022

Selasa 11 Januari 2022, 13:25 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Sukabumi menargetkan dapat menjalankan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen kapasitas mulai tanggal 17 Januari 2022 setelah pelaksanaan simulasi berjalan baik dan aman.

Adapun simulasi yang dilaksanakan di sejumlah sekolah di jenjang PAUD, SD, dan SMP di Kota Sukabumi ini berlangsung sejak tanggal 10 Januari hingga 15 Januari 2022.

Karena masih simulasi, kegiatan belajar mengajar semester dua tahun ajaran 2021/2022 yang dimulai sejak 10 Januari itu membuat setiap sekolah baru bisa menerapkan PTM dengan pembatasan kapasitas yaitu maksimal sekitar 50 persen dari total siswa di sekolah.

Baca Juga :

Penerapan pembatasan tersebut ditujukan untuk memastikan sekolah dapat beradaptasi mengelola kegiatan pembelajaran tatap muka dengan baik serta memastikan pemenuhan sarana prasarana penunjang protokol kesehatan.

"Untuk persiapan pelaksanaan PTM Terbatas secara penuh dengan kapasitas peserta didik 100 persen, satuan pendidikan melaksanakan simulasi pembelajaran tatap muka dengan memastikan kesiapan sarana dan prasarana, pemenuhan daftar periksa dan kepatuhan pada protokol kesehatan dengan kapasitas peserta didik sebanyak 50 persen yang diselenggarakan pada tanggal 10-15 Januari 2022," ujar Sekretaris Disdikbud Kota Sukabumi, Yemmy Yohanni, Selasa (11/1/2022).

Durasi kegiatan belajar mengajarnya pun mengalami penyesuaian. Dalam simulasi PTM ini, satu hari kegiatan belajar mengajar maksimal diisi 6 jam pelajaran.

"Pembelajaran Tatap Muka Terbatas secara penuh dengan kapasitas peserta didik 100 persen dilaksanakan paling lama 6 (enam) jam pelajaran pada setiap hari sekolah," jelasnya.

Yenny menambahkan, beberapa aturan juga dibuat untuk mengantisipasi kerumunan dalam pelaksanaan kegiatan simulasi PTM ini.

"Jadi satuan pendidikan harus membuat jadwal pengantaran dan penjemputan peserta didik, Satuan pendidikan membuat surat edaran kepada orang tua siswa untuk memastikan setiap peserta didik telah sarapan pagi/mengkonsumsi gizi berimbang, membawa makanan beserta alat makan dan air minum sesuai kebutuhan, dan menghindari kerumunan orang tua/wali pada saat pengantaran dan penjemputan peserta didik, Pelaksanaan kegiatan olahraga dan ekstra kurikuler di dalam dan di luar ruangan dilaksanakan sesuai dengan pengaturan pembelajaran di ruang kelas," ungkapnya.

Dengan aturan tersebut, Yenny juga memastikan kantin sekolah belum diperbolehkan untuk beroperasi pada masa pelaksanaan simulasi. 

"Satuan Tugas COVID-19 setiap satuan pendidikan berkoordinasi dengan Satuan Tugas COVID-19 Kecamatan untuk memastikan pedagang di lingkungan satuan pendidikan menerapkan protokol kesehatan," jelasnya. 

Kemudian terkait Kota Sukabumi yang memenuhi kriteria untuk diselenggarakannya PTM Terbatas secara penuh dengan kapasitas peserta didik 100 persen, kata Yemmy, berdasarkan Keputusan Bersama Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Menteri Agama, Menteri Kesehatan dan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 05/KB/2021, Nomor 1347 Tahun 2021, Nomor HK.01.08/MENKES/6678/2021, Nomor 443-5847 Tahun 2021 tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di massa pandemi.

Koleksi Video Lainnya:

Gibran Rakabuming dan Kaesang dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi KPK

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Food & Travel22 November 2024, 08:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa