SUKABUMIUPDATE.com - Memasuki hari kedua, tim SAR gabungan belum juga menemukan Suparma alias Porong (49 tahun), seorang nelayan asal Kampung Cikadu RT 02/02 Desa Pasirbaru, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, yang dilaporkan hilang saat mencari benur di perairan Cilograng Lebak, Banten.
Ketua Forum Komunikasi SAR Daerah (SARDA) Kabupaten Sukabumi, Okih Pajri mengatakan, tim SAR gabungan telah melakukan pencarian dengan melakukan penyisiran di laut dan darat. Meski cuaca, angin dan gelombang bersahabat, hingga hari kedua pencarian atau Senin (27/12/2021) sekitar pukul 17.00 WIB, Suparma masih belum juga ditemukan.
"Hingga saat ini masih nihil," kata Okih kepada sukabumiupdate.com.
Baca Juga :
Setelah hari pertama menyisir di lokasi kejadian yaitu Pantai Cilograng dan Pantai Cibangban, hari kedua ini, kata Okih, tim SAR yang terdiri dari SARDA Kabupaten Sukabumi, KSB (Kampung Siaga Bencana) kecamatan Cilograng, Polsek dan Koramil Cilograng serta dibantu warga, nelayan dan keluarga Suparma melakukan pencarian fokus di Tempat Kejadian Musibah (TKM) yaitu perairan Cilograng.
Berdasarkan laporannya, pencarian hari ini dilakukan dengan membagi 3 tim, yaitu tim satu menyisir ke arah perairan Lawang Jampang Palabuhanratu, tim kedua menyisir ke arah Ujunggenteng, serta tim ketiga menyisir ke arah Binuangeun Banten.
Tim SAR gabungan juga mendapat bala bantuan dari Basarnas Lebak Banten yang melakukan penyisiran di pesisir Pantai Cibangban.
"Sarana prasarana tim SAR menggunakan satu unit perahu Rubber Boat dan 4 unit perahu nelayan jenis congkreng," jelasnya.
Karena operasi SAR hari ini masih nihil, dilaporkan juga bahwa pencarian Suparma akan tetap dilanjutkan esok hari.
Diberitakan sebelumnya, hilangnya Suparma bermula pada Sabtu (25/12/2021) sore WIB saat dia bersama nelayan lain berangkat dari Cibangban menuju perairan Cilograng Lebak Banten.
Pada hari Minggu sekira pukul 03.00 WIB, Suparma masih terlihat di perairan Cilograng. Namun, ketika nelayan lain akan pulang ke Cibangban, dia sudah tidak ada di perahu.
Perahunya yang saat itu masih berlabuh di perairan Cilograng Lebak Banten, kini sudah dievakuasi ke Cibangban, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi.
Perahu bertuliskan KM ANDI MAS itu kini diketahui ternyata milik warga Kampung Cibangban RT 01/14 Desa Cikahuripan Kecamatan Cisolok Kabupaten Sukabumi bernama Ani.