Tenggelam di Pantai Cikakak Sukabumi, Bocah 7 Tahun Ditemukan 4 Jam Kemudian

Sabtu 11 Desember 2021, 13:29 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pencarian bocah 7 tahun yang tenggelam di kawasan pantai pesisir Cikakak Kabupaten Sukabumi dihentikan. Setelah empat jam pencarian, tubuh Nizam ditemukan tak jauh dari titik ia terseret dan tenggelam saat berenang di kawasan pantai yang berada di wilayah Desa Cikakak pada Sabtu (11/12/2021).

Bocah malang ini ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dan langsung dievakuasi ke rumah duka yang tak begitu jauh dari lokasi tenggelam. Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta Hendra Sudirman melalui Koordinator Basarna Pos Sukabumi, Suryo Adianto menjelaskan tim yang melakukan penyisiran darat menemukan tubuh korban dibawa arus ke pinggir pantai.

"Ditemukan sekitar pukul 11.35 WIB. Dalam keadaan meninggal dunia pada radius 5 meter dari lokasi kejadian. Terdampar di bibir pantai dan terlihat oleh masyarakat setempat, langsung dievakuasi serta diserahkan kepada keluarga korban.” 

"Basarnas mengungkapkan turut berbelasungkawa kepada keluarga atas musibah yang dialami korban dan mengucapkan apresiasi yang sebesar-besarnya atas sinergi tim SAR gabungan dalam melakukan upaya pencarian korban hingga akhirnya korban ditemukan," lanjutnya.

photoTim gabungan pencairan bocah 7 tahun yang tenggelam di kawasan Pantai Pesisir Cikakak Sukabumi, Sabtu (11/12/2021) - (dok Basarnas)</span

Korban tenggelam saat berenang bersama keluarganya Minggu pagi tadi sekitar pukul 07.30 WIB. Sempat diselamatkan oleh ayahnya, namun Nizam kembali terseret hingga akhirnya tenggelam, saat ayahnya menyelamatkan dua korban lainnya.

Dalam kejadian tersebut dua bocah lainnya yang merupakan saudara korban berhasil diselamatkan. Nizam menghilang saat terseret ombak untuk kedua kalinya.

Baca Juga :

Tim gabungan sebelumnya melakukan upaya pencarian menggunakan Rubber Boat dengan Luas Area 3 Nm² di sekitar lokasi kejadian, kemudian SRU kedua melakukan pencarian visual jalur darat dengan jarak 3 KM dari lokasi kejadian.

Puluhan personil SAR gabungan pun dilibatkan dalam melakukan operasi SAR terhadap korban yang terdiri dari Pos SAR Sukabumi, Polres Sukabumi, Polsek Cikakak, Polair sukabumi, Damkar Palabuhanratu, BPBD P2BK Kec.Cikakak, Sarda, Rapi 01, MRI ACT Kab.Sukabumi, IEA Sukabumi, CBP Sukabumi, Panthera, SSV, Balawista, Keluarga Korban dan masyarakat setempat termasuk penyelam pencari lobster.

Koleksi Video Lainnya:

Melestarikan Tari Cepet: Kisah Nawi Saman dan Asal Usul Warga Ciracap Sukabumi

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Keuangan19 Januari 2025, 18:32 WIB

Mendagri Klaim APBD untuk Danai Makan Bergizi Gratis Hampir Mencapai Rp5 Triliun

Daerah diklaim siap dukung program Makan Bergizi Gratis lewat APBD, Mendagri Tito Karnavian menyebut nilainya hampir Rp5 Triliun.
Ilustrasi. Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional.  (Sumber Foto: IG/@badangizinasional.ri)
Bola19 Januari 2025, 18:00 WIB

Link Live Streaming Persija Jakarta vs Persita Tangerang di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming Persija Jakarta vs Persita Tangerang yang berlangsung di Jakarta International Stadium (JIS), pada Minggu (19/1/2025) mulai pukul 19.00 WIB.
Streaming Pertandingan Persija Jakarta vs Persita Tangerang di BRI Liga 1. Foto: Vidio
Musik19 Januari 2025, 17:00 WIB

Remake Versi Original Rossa, Ini Lirik Lagu Aku Bukan Untukmu Anggi Marito

Lagu Aku Bukan Untukmu versi baru ini dinyanyikan oleh Anggi Marito dan dirilis di bawah label Universal Music Indonesia.
Official Video Lirik Lagu Aku Bukan Untukmu Anggi Marito, yang merupakan Remake dari Versi Original Rossa. Foto: YouTube/@AnggiMarito
Sukabumi19 Januari 2025, 16:34 WIB

Tebing Cimapag Sudah 10 Kali Longsor, BPBD Sukabumi: Waspada Melintasi Jalur Bagbagan - Kiara Dua

Proses terasering atau trap untuk tebing longsoran diperkiraan baru 60 persen pengerjaan.
Lokasi longsor cimapag di jalan nasional Bagbagan Kiara Dua Sukabumi (Sumber: dok BPBD)
Jawa Barat19 Januari 2025, 16:32 WIB

Anak Majikan Jadi Tersangka Pembunuhan Satpam Asal Sukabumi, Ini Motifnya

Berikut motif anak majikan di Bogor bunuh satpam asal Palabuhanratu Sukabumi
Ilustrasi seseorang diborgol. (Sumber : Istimewa)
Bola19 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Persija Jakarta vs Persita Tangerang di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Persija Jakarta vs Persita Tangerang akan berlangsung di Jakarta International Stadium (JIS), Minggu, 19 Januari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Pertandingan Persija Jakarta vs Persita Tangerang di BRI Liga 1 Live di Vidio. Foto: Vidio
Sukabumi19 Januari 2025, 15:55 WIB

Warga Terluka Kena Bacok, Amuk Geng Gong di Simpang Cikondang Kota Sukabumi

Warga terluka saat melawan amuk gerombolan bermotor di kawasan simpang Cikondang Kota Sukabumi Jawa Barat, Minggu subuh (19/1/2024).
Warga Cikondang halau serbuan kelompok berandal motor geng gong, Minggu subuh  19/1/2025 (Sumber: dok warga)
Inspirasi19 Januari 2025, 15:00 WIB

Info Lowongan Lulusan S1: Penempatan Posisi di Bidang Supply Chain

Loker S1 Semua Jurusan ini tersedia untuk mengisi posisi PPIC Staff.
Ilustrasi. Info Lowongan Lulusan S1: Penempatan Posisi di Bidang Supply Chain. (Sumber : Pexels/@ChristinaMorillo)
Bola19 Januari 2025, 14:30 WIB

Link Live Streaming Borneo FC Samarinda vs Arema FC di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming Borneo FC Samarinda vs Arema FC yang berlangsung di Stadion Batakan, Balikpapan, pada Minggu (19/1/2025) mulai pukul 15.30 WIB.
Link Live Streaming Borneo FC Samarinda vs Arema FC di BRI Liga 1 bisa disaksikan secara online. Foto: Vidio
Sukabumi19 Januari 2025, 14:03 WIB

Dukungan untuk Empan: Guru Tangguh Sukabumi, Berjalan 12 Km Setiap Hari Demi Pelajar

Empan adalah guru di MTs Thoriqul Hidayah Bojongtipar Jampangtengah. Dengan honor Rp200.000 per bulan tak menyurutkan semangatnya untuk mengabdi di dunia pendidikan, yang sudah dilakoninya selama bertahun-tahun.
Bantuan berbagai pihak untuk pak Guru Empan di Sukabumi (Sumber: dok warga)