SUKABUMIUPDATE.com - Satu pelajar tewas dalam aksi tawuran di Jalan Raya Siliwangi, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat, 19 November 2021 sekira pukul 15.30 WIB. Ia adalah FMD (16 tahun), warga Desa Benda, Kecamatan Cicurug.
Kakak kandung korban, Muhamad Faisal (23 tahun) mengatakan, adiknya yang merupakan siswa salah satu SMK di Bogor itu sudah dalam keadaan kritis saat dilarikan ke rumah sakit yang ada di wilayah Cicurug, Kabupaten Sukabumi.
"Lukanya pada bagian punggung. Sepertinya dalam lukanya," kata dia kepada awak media, Jumat malam.
Faisal menuturkan, pada Jumat ini adiknya sedang tidak masuk sekolah. Namun ada temannya yang menjemput ke rumah dan hanya bilang akan ke warung. "Baru dua hari dia masuk sekolah atau tatap muka. Tadi pagi tidak sekolah," ujarnya.
"Kemungkinan terjadi tawuran sudah janjian dengan sekolah lain yang masih ada di wilayah Bogor," tambah Faisal.
Suasana ruang forensik RSUD Sekarwangi, Jumat, 19 November 2021 malam. - (Sukabumiupdate.com/Riza)Baca Juga :
Kekinian, jenazah FMD maasih di Rumah Sakit Umum Daerah Sekarwangi menunggu diautopsi. "Saya sebagai keluarga menuntut orang yang membuat adik meninggal. Saya harap pihak kepoliaan bertindak cepat dan jangan sampai ada korban lagi," ucapnya.
Keapda awak media, Faisal membagian sebuah rekaman video yang memperlihatkan beberapa pelajar bercelana abu terlibat tawuran sadis menggunakan berbagai senjata tajam, salah satunya celurit.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Sukabumi Ajun Komisaris Polisi Rizka Fadhila membenarkan adanya korban terluka yang meninggal dunia. "Namun apakah terkait dengan informasi tawuran, masih kami lakukan penyelidikan," katanya.
