Satu Ditangkap, Kata Polisi Soal Foto Acungkan Sajam di Sriwidari Sukabumi

Jumat 19 November 2021, 13:35 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Polisi menjelaskan foto sekelompok remaja-pemuda yang mengacungkan senjata tajam di wilayah Sriwidari Kota Sukabumi. Kepala Kepolisian Resor Sukabumi Kota AKPB Sy Zainal Abidin lewat Kepala Seksi Humas Iptu Astuti Setyaningsih menyebut, foto itu diambil pada Ahad, 14 November 2021.

Iptu Astuti menjelaskan, foto yang viral di media sosial tersebut diambil sebelum terjadinya dugaan pembacokan di Jalan Aminta Azmali Kampung Baru Skip RT 01/09 Kelurahan Sriwedari, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi. Pembacokan itu dilakukan oleh PA (19 tahun), salah satu dari belasan orang yang ada dalam foto.

Dugaan pembacokan yang terjadi pada Ahad, 14 November 2021 sekira pukul 02.00 WIB itu bermula saat PA sedang di rumah temannya yang bernama S. Tak lama, datang temannya yang lain (U dan A), mengaku dilempari batu di lokasi menuju rumah S. Alhasil, sambil membawa senjata tajam, PA dan tujuh temannya berangkat ke tempat itu.

"Setibanya di tempat kejadian perkara atau TKP, pelaku melihat warga sekitar dan korban membawa senjata tajam serta langsung memukul teman-teman pelaku," ujar Iptu Astuti, Jumat, 19 November 2021.

photoFoto yang beredar di Twitter pada Kamis, 18 November 2021. Polisi menyebut, foto ini diambil pekan kemarin di Sriwidari Kota Sukabumi. - (Twitter/@txtdarisukabumi)

Baca Juga :

Viral Foto Acungkan Sajam di Sukabumi, Polisi Sebut di Jalan Sriwidari

Pelaku pun membalas dengan membacok korban sebanyak satu kali ke arah pantat. Usai insiden tersebut, PA dan teman-temannya langsung melarikan diri. "Tiga jam setelah aksi kejahatan itu, Unit Jatanras Polres Sukabumi Kota dipimpin Ipda Budi Bahtiar, berhasil menangkap diduga tersangka kasus penganiayaan itu," ujar Iptu Astuti,

Dari penangkapan itu, diperoleh barang bukti berupa satu senjata tajam jenis celurit. Iptu Astuti juga meluruskan, dari belasan orang di foto yang tersebar, hanya delapan yang terlibat keributan. Dan dari delapan orang, hanya satu yang membawa senjata tajam.

Sebelumnya diberitakan, publik Sukabumi dibuat resah dengan beredarnya foto sekelompok remaja-pemuda memegang beberapa senjata tajam. Foto itu diunggah akun Twitter @txtdarisukabumi pada Kamis, 18 November 2021 dini hari WIB.

Dalam foto yang diunggah akun Twitter tersebut tampak 19 remaja atau remaja-pemuda berfoto sambil mengacungkan beberapa senjata tajam seperti samurai, celurit, golok, hingga gergaji. Bahkan beberapa di antaranya terlihat seperti perempuan.

Mereka berfoto di depan sebuah bangunan berpagar hitam dengan nomor 26. Pada unggahannya, akun @txtdarisukabumi memberi narasi imbauan kepada siapa pun yang kerap keluar malam agar berhati-hati. "Kelompok ini sedang berkeliaran di jalanan Sukabumi," tulisnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa