SUKABUMIUPDATE.com - Tiga orang meninggal dan empat lainnya terluka dalam kecelakaan tunggal yang terjadi di Tanjakan Dini jalur sabuk geopark Ciletuh Sukabumi di Ciemas, Minggu (3/10/2021). Polisi menyebut dugaan gangguan fungsi pengeraman dan faktor tidak menguasai medan, sehingga pengemudi memilih tabrak tembok dalam kecepatan tinggi daripada terjun ke jurang yang langsung menuju laut.
Kapolsek Ciemas, AKP Iwan Kusmawan mengatakan bahwa kasus kecelakaan ini langsung ditangani oleh unit laka lantas Polres Sukabumi. Menurut Iwan mobil dari sejumlah saksi di lokasi, mobil melaku dari puncak tanjakan dini, oleh dan masuk ke area tower hingga menabrak keras tembok.
Lokasi tersebut ada disebelah kiri jika dari arah puncak Darma, tepat di sebelah jurang yang menghadap ke laut. "Bisa jadi sopir memilih masuk ke area tersebut dan menabrak tembok pondasi tower daripada terjun ke jurang walaupun ada penghalang barrier," jelas Iwan melalui pesan singkat kepada sukabumiupdate.com.
Akibatnya bagian depan mobil rusak berat, sopir meninggal di tempat dalam posisi terjepit. Dua perempuan penumpang mobil juga meninggal, empat lainnya luka parah.
"Semua korban dibawa menggunakan ambulans desa ke RSUD Palabuhanratu," sambung Kapolsek Ciemas.
Sementara itu sempat beredar, nama-nama dari korban kecelakaan maut ini. Para Korban disebutkan masuk IGD RSUD Palabuhanratu sekitar pukul 14.00 WIB, terdiri dari 7 orang, 6 perempuan dan 1 orang laki-laki (sopir).
Baca Juga :
Korban luka dan saat ini menjalani perawatan intensif adalah:
1. Masturoh usia 57 tahun, warga Perintis 1 RT 01/04 Kelapa Gading Jakarta Utara.
2. Rini Eka Asruti 66 tahun
3. Nurlela 40 tahun
4. Zubaidah 54 tahun
"Korban rata rata mengalami patah tulang dan ada yg mengalami luka di kepala cedera kepala sedang," tulis laporan itu.
Sementara korban meninggal dunia adalah;
1. Sawinah usia 61 tahun perempuan
2. Oom usia 69 tahun perempuan
3. Yohan Wahyudi usia 46 tahun laki laki
Seperti diberitakan sebelumnya, mobil avanza silver bernopol B 1905 SZR, tak mampu mengendali laju saat turun dari Tanjakan Dini di jalan provinsi ruas Palangpang - Loji, Kampung Cilegok Desa Girimukti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi.
Mobil diketahui membawa rombongan, usai menghadiri hajatan keluarganya di Jampangkulon. Rencana pulang ke Jakarta, memilih jalur sabuk Geopark Ciletuh, lewat Loji - Palabuhanratu. Kondisi mobil memang muatan penuh, baik orang maupun barang-barang bawaan.