SUKABUMIUPDATE.com - Kebakaran yang menghanguskan tempat mengaji di Pondok Pesantren Nurul Tauhid di Kampung Nagasari RT 03/04 Desa Cikangkung, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Ahad, 5 September 2021 sore, membuat para santri harus mengaji di rumah.
Selain di rumah, mereka juga melanjutkan aktivitas mengajinya di madrasah sekitar lokasi tersebut. "Kejadiannya sekira pukul 16.00 WIB, diduga akibat korsleting listrik," kata Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan atau P2BK Ciracap Dadang Priatna, Senin, 6 September.
Dadang menyebut bangunan semi permanen berukuran 5x20 meter yang biasa dipakai mengaji itu ludes terbakar pada Ahad sore. "Saat kejadian memang tidak ada aktivitas di dalam ruangan. Api sendiri sudah terlihat dari atas atap," ujar Dadang menjelaskan.
Kebakaran yang menghanguskan tempat mengaji di Pondok Pesantren Nurul Tauhid itu ditaksir menyebabkan kerugian Rp 36.500.000. "Bangunan habis terbakar. Warga pun berupaya memadamkan api, dibantu petugas pemadam kebakaran," kata Dadang.
Dadang menuturkan bangunan itu juga biasa dijadikan tempat menginap para santri usia sekira 9 hingga 17 tahun serta menyimpan peralatan belajar dan sejumlah kitab. Termasuk Al-Qur'an.