Pelajar SMA di Kabupaten Sukabumi Jadi Pegiat Bedah Rumah, Berawal Pecinta Alam

Kamis 02 September 2021, 02:00 WIB
Kegiatan bedah rumah yang dilakukan Semut Ibrahim untuk janda jompo di salah satu rumah di Kabupaten Sukabumi.

Kegiatan bedah rumah yang dilakukan Semut Ibrahim untuk janda jompo di salah satu rumah di Kabupaten Sukabumi.

SUKABUMIUPATE.com - Gerakan Semut Ibrahim dalam melakukan kepedulian terhadap janda yang sudah jompo dan tidak memiliki rumah layak huni ini diinisiasi oleh seorang guru di SMAN 1 Ciracap Kecamatan Ciracap Kabupaten Sukabumi, bernama Beni Bunyamin. 

Digagas pada tahun 2016 lalu, Semut Ibrahim telah bergerak membantu janda yang telah jompo dan tidak memiliki rumah layak huni hingga saat ini telah mencapai 46 rumah.  

“Gerakan ini dibawah naungan Kompassmanic, walau  anggaran tidak dari sekolah. tujuan untamanya adalah membangkitkan kembali semangat gotong royong masyarakat yang hampir langka. Tujuan untuk para siswa sebagai pendidikan karakter adalah yang saya sebut 4 BM, Belajar Melihat, Belajar Mendengar, Belajar Merasa, dan Belajar Melakukan,” kata Beni Bunyamin kepada sukabumiupdate.com (02/09/21).

Setelah 6 tahun berjalan, gerakan yang dilakukan oleh siswa-siswi SMAN 1 Ciracap yang tergabung dalam Semut Ibrahim ini telah memberi penghidupan pada 46 janda yang telah jompo dan tidak memiliki rumah layak huni. 

photoDigagas pada tahun 2016 lalu di Kabupaten Sukabumi, Semut Ibrahim telah bergerak membantu janda yang telah jompo dan tidak memiliki rumah layak huni hingga saat ini telah mencapai 46 rumah. - (Istimewa)</span

Bermula dari rasa empathy melihat keberadaan jompo yang terabaikan disepanjang perjalanan kegiatan, Beni Bunyamin akhirnya menggagas dan mengajak para siswa dan siswi yang tergabung dalam kelompok pecinta alam untuk bergerak melakukan perubahan yang bermanfaat. 

“Kami ini kelompok pecinta alam sekolah SMANIC sering melakukan perjalanan, dari situ kami melihat banyak sekali jompo atau orang yang sudah renta malah tidak memiliki tempat atau rumah yang layak huni. Sehingga muncul dalam benak saya, bagaimana caranya agar mereka bisa terbantu,” tuturnya.

Menurut Beni Bunyamin, gerakan yang dibantu siswa-siswi SMAN 1 Ciracap ini bisa terlaksana dan berjalan karena kegigihan anak-anak untuk mau membantu pihak-pihak yang membutuhkan dan adanya semangat membara yang dinyalakan. 

Baca Juga :

Siswa kelas XII sebagai ketua adat Kompassmanic sekaligus penanggung jawab lapangan yang ikut dalam kegiatan Semut Ibrahim adalah Rian Juliawan. Rian mengaku senang dan bangga bisa turut berpartisipasi dalam kelompok Semut Ibrahim, dimana dia bisa membantu membangun rumah layak huni bagi para jompo. 

"Alhamdulillah, saya seneng dan bangga bisa ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini. Utamanya saya bisa bantu orang, karena kalau kata pembina juga saya harus belajar 4 BM," ungkap Rian. 

Kegiatan membantu sesama ini tidak hanya diikuti oleh siswa saja, melainkan juga melibatkan siswi. Seperti halnya Silvi, siswi kelas XI ini ikut tergabung dalam kelompok Semut Ibrahim dan turut membantu kegiatan bedah rumah.

"Untuk membantu orang yang membutuhkan kan tidak melihat kita sebagai perempuan atau laki-laki, atau usia kita berapa. Tetapi, sudah mampu belum kita turut membantu mereka yang patut dibantu. Itulah apa yang diajarkan pembimbing pada kami," kata Silvi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)