Nama Camat Waluran Sukabumi Dicatut, Perusahaan Getah Karet Transfer Rp 5 Juta

Senin 30 Agustus 2021, 02:00 WIB
bukti pencatutan nama Camat Waluran Kabupaten Sukabumi oleh penipu

bukti pencatutan nama Camat Waluran Kabupaten Sukabumi oleh penipu

SUKABUMIUPDATE.com -  Camat Waluran Kabupaten Sukabumi Jawa Barat membuat laporan polisi atas pencatutan nama dan fotonya oleh pelaku penipuan. Aksi ini membuat perusahaan gudang getah karet yang sempat diprotes warga beberapa waktu lalu jadi korban, karena sudah mentransfer uang ke akun whatsapp yang menggunakan nama dan foto Camat Waluran, Prama Rezamudra.

Kepada sukabumiupdate.com, Prama membenarkan kejadian pencatutan namanya oleh pelaku penipuan. Ia sudah membuat laporan polisi, ke Polsek Ciracap tanggal 23 Agustus 2021 kemarin, karena akun whatsapp yang menggunakan foto dan namanya sudah melakukan tindak pidana penipuan, yaitu meminta dan menerima uang dari salah satu perusahan.

"Kami masih berusaha melacak Nomor Handphone dan pemilik rekening. Ini penipuan dengan mencatut foto saya," jelasnya kepada sukabumiupdate.com, Senin (30/8/2021).

Berawal dari ramai kabar yang beredar di Waluran, bahwa camat sudah menerima uang dari perusahaan gudang getah karet. Keberadaan gudang itu dipermasalahkan warga karena menimbulkan bau dan banyak lalat, bahkan hingga didatangi oleh petugas dari Kecamatan Waluran.

photoPengecekan Gudang Karet yang mengeluarkan bau oleh Satpol PP di Kampung Citeureup RT 03/04 Desa Caringin Nunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. - (istimewa)</span

Tak hanya kabar, informasi yang beredar juga menyertakan tangkapan layar percakapan pesan whatsapp dan foto bukti transfer. "Intinya bahwa ada transaksi pengiriman uang sebesar Rp 5 juta ke rekening atas nama Reni Wulandari pada tanggal 20 Agustus 2021  dari pihak perusahaan dengan bukti transfer bank tanggal 19 Agustus 2021," jelas Prama.

Transfer itu disebut atas permintaan nomor whatsapp dengan foto profil Prama dan mengaku sebagai Camat Waluran. Saya kaget, kata Prama, karena selama ini tidak pernah komunikasi dengan pihak perusahaan.

Baca Juga :

"Apalagi minta duit untuk acara audiensi pihak perusahaan dan warga terdampak termasuk Pemerintah Desa Caringinnunggal, pada hari Senin 23 Agustus 2021 lalu. Sebelumnya pada tanggal 18 Agustus 2021, kepala desa, dan Polisi Pamong Praja mendatangi gudang getah karet atas aduan warga yang merasa tercemari oleh bau dan adanya lalat ke lingkungan pemukiman," tegas Prama. 

Prama berharap warga tidak cepat percaya dengan pesan media sosial termasuk aplikasi whatsapp dan lainnya. Untuk urusan pemerintahan dan pelayanan publik lebih baik langsung mendatangi petugas berwenang di kantor kecamatan.

Catatan Redaksi: Ada perbaikan naskah pukul 21.13 WIB. Kesalahan nama pemilik rekening yang ditransfer oleh pihak perusahaan. Atas kesalahan tersebut, redaksi mohon maaf.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 15:15 WIB

Bertemu Buruh dan Honorer, Komisi IV DPRD Bahas Isu Ketenagakerjaan hingga PPPK di Sukabumi

Buruh meminta dilibatkan dalam setiap kasus atau masalah di perusahaan.
Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi bertemu perwakilan buruh buruh pada Kamis (30/1/2025). | Foto: Istimewa
Life30 Januari 2025, 15:10 WIB

Sudah Lelah dengan Kerjaan? Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign

Setiap orang pasti pernah merasa jenuh atau lelah dengan pekerjaan yang mereka jalani, apalagi jika pekerjaan tersebut terasa tidak lagi sesuai dengan harapan atau impian.
Ilustrasi Resign, Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign (Sumber : Freepik)
Sukabumi30 Januari 2025, 15:03 WIB

Tolak Skema PPPK Paruh Waktu, Ribuan Guru Honorer R3 Sukabumi Demo di DPRD

Ribuan guru honorer R3 Sukabumi menuntut kejelasan status kerja agar diangkat menjadi pegawai penuh waktu, bukan paruh waktu.
Ribuan guru honorer R3 Kabupaten Sukabumi mendatangi gedung DPRD Kabupaten Sukabumi untuk menolah skema PPPK paruh waktu. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Inspirasi30 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi. (Sumber : Freepik.com)
Life30 Januari 2025, 14:41 WIB

Red Flag di Tempat Kerja: 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic

Lingkungan kerja yang sehat sangat penting bagi kesejahteraan karyawan dan kesuksesan perusahaan. Namun, tidak semua tempat kerja menciptakan atmosfer yang mendukung.
Ilustrasi Lingkungan Kerja Toxic, Red Flag di Tempat Kerja, 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic (Sumber : Freepik)
Life30 Januari 2025, 14:31 WIB

Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya

Malam Nisfu Sya'ban adalah salah satu malam istimewa dalam kalender Islam yang sangat dinantikan oleh umat Muslim setiap tahunnya.
Ilustrasi Malam Nisfu Sya'ban, Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya (Sumber : Freepik/@sketchepedia)
Entertainment30 Januari 2025, 14:30 WIB

Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama

Abidzar Al-Ghifari kembali menuai kritikan dari netizen setelah menyampaikan pernyataan kontroversial tentang penggemar fanatik drama korea ketika menjadi bintang tamu dalam podcast bersama Ariel Tatum.
Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama (Sumber : Instagram/@abidzar73 dan @ikanatassa)
Sukabumi30 Januari 2025, 14:28 WIB

Angin Kencang Robohkan Pohon Sengon, Timpa Rumah Warga di Parakansalak Sukabumi

Kebutuhan mendesak adalah sembako dan bahan bangunan untuk rumah terdampak.
Pohon sengon yang menimpa rumah warga di Kampung Sukarame RT 05/05 Desa/Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (30/1/2025). | Foto: Tagana Kecamatan Parakansalak
Bola30 Januari 2025, 14:15 WIB

Persib Hati-hati Tergelincir! Persija Menguntit di Posisi Dua Hanya Beda 5 Poin!

Persija Jakarta terus menguntit Persib Bandung, Macan Kemayoran kini ada di posisi kedua dengan selisih poin 5.
Persija Jakarta terus menguntit Persib Bandung, Macan Kemayoran kini ada di posisi kedua dengan selisih poin 5. (Sumber : X/@Persija_Jkt/@persib).
Sukabumi30 Januari 2025, 14:07 WIB

Warga Protes! Objek Wisata Bukit Karang Numpang Sukabumi Digerus Tambang

Bukit ini dikenal karena memiliki pemandangan yang indah.
Warga menunjukkan aktivitas tambang batu karst di bukit Karang Numpang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa