Daging Berbusa dan Bau Busuk, Dinkes Ungkap Kronologi Keracunan di Surade Sukabumi

Senin 23 Agustus 2021, 02:00 WIB
Puluham warga di Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, diduga keracunan usai menghadiri acara hajatan pernikahan, Ahad, 22 Agustus 2021.

Puluham warga di Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, diduga keracunan usai menghadiri acara hajatan pernikahan, Ahad, 22 Agustus 2021.

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Kesehatan telah mengambil sampel makanan yang diduga menyebabkan puluhan warga di Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, keracunan pada Ahad, 22 Agustus 2021. Daging sapi menjadi salah satu olahan yang akan dikirim ke Laboratorium Kesehatan Provinsi Jawa Barat untuk diuji.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi Andi Rahman mengatakan sampel makanan tersebut sebelumnya diantar tim kesehatan yang ada di lokasi keracunan. "Sampel makanan sudah ada di kita, tadi pagi diantar. Rencananya besok pagi diserahkan ke provinsi," kata dia, Senin, 23 Agustus.

Andi menyebut ada 98 warga yang diduga keracunan dari santapan hajat pernikahan di Kampung Sindanghayu, Desa Wanasari, Kecamatan Surade, pada Ahad kemarin. "Laki-laki 22 orang dan perempuan 76," imbuhnya. "Alhamdulillah 98 orang sudah tertangani tim medis setempat. Gejala keracunan lebih banyak dialami perempuan."

Dari hasil penyelidikan tim gabungan kesehatan, Andi mengatakan insiden tersebut bermula ketika Jumat, 20 Agustus 2021 sekira pukul 23.00 WIB, daging sapi dimasak sebanyak satu wajan besar. Keesokannya atau Sabtu, 21 Agustus, sebagian olahan daging itu dibagikan ke warga sekitar. Sementara sisanya disimpan untuk disajikan pada Ahad, 22 Agustus.

"Sabtu pagi dibagikan, jam 4 sore (Sabtu) berbusa dan tercium bau busuk. Kemungkinan terkena air hujan dari genting yang bocor," ujar Andi.

photoMenu makanan dalam insiden dugaan keracunan di Kampung Sindanghayu, Desa Wanasari, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, Ahad, 22 Agustus 2021. - (Istimewa)

Baca Juga :

Andi mengaku belum bisa menyimpulkan penyebab dugaan keracunan tersebut. Namun jika dilihat dari masa inkubasi sejak makanan itu dimakan hingga gelaja keracunan yang dirasakan warga, tidak lebih dari empat hingga enam jam, Andi menduga olahan tersebut terkena Escherichia coli atau bakteri E. Coli. "Tapi kita lihat nanti hasil pengujian sampel, bakteri apa jenisnya. Kemungkinan besar ini keracunan bukan dari bahan kimia, melainkan dari bakteri," kata dia.

Sebelumnya diberitakan, puluhan warga di Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, dilarikan ke fasilitas layanan kesehatan (puskesmas) setempat usai menghadiri acara hajatan pernikahan di Kampung Sindanghayu, Desa Wanasari, Kecamatan Surade, Ahad, 22 Agustus 2021.

Berdasarkan data terakhir dari Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan Surade pada Senin pagi, ada 77 warga Desa Wanasari yang diduga mengalami keracunan dengan gejala muntah, menceret, dan mual. Kemudian, ada juga 12 warga Kampung Simpangkaret, Desa Citanglar, Kecamatan Surade, dengan kondisi sama. Kepolisian Sektor Surade pun telah memeriksa tiga orang dalam insiden ini, yakni pemilik hajat dan juru masak.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi23 November 2024, 01:29 WIB

Distan Dan Forkopimcam Ciemas Sukabumi Tanam Padi Gogo 40 Hektar

Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, bersama Forkopimcam Ciemas, melakukan penanaman padi gogo diatas lahan milik Kelompok Tani Barokah Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas.
Distan, perani dan Forkopimcam Ciemas malakukan penanaman padi gogo di Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih23 November 2024, 01:17 WIB

KH Nawawi Pimpin Istighosah untuk Kemenangan Ayep Zaki-Bobby Maulana

Menjelalang Pilkada, pasangan calon nomor urut 2, menggelar istighosah bertempat di rumah calon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, di Cikondang, Citamiang, Kamis malam (21/11/2024)
KH Nawawi saat memimpin istighosah dikediaman calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak