1000 Paket Bantuan Covid-19 Disebar di Kota Sukabumi, PDIP Siapkan Vaksinasi

Minggu 15 Agustus 2021, 02:00 WIB
Hari ini, jajaran pengurus DPC PDIPerjuangan Kota Sukabumi mendistribusikan 500 paket sembako Sebanyak ke 5 Kecamatan. Mulai dari Cikole, Citamiang, Cibeureum, Baros dan Lembursitu.

Hari ini, jajaran pengurus DPC PDIPerjuangan Kota Sukabumi mendistribusikan 500 paket sembako Sebanyak ke 5 Kecamatan. Mulai dari Cikole, Citamiang, Cibeureum, Baros dan Lembursitu.

SUKABUMIUPDATE.com - Total 1000 paket bantuan untuk warga terdampak pandemi dan pasien isoman disebar kader PDIP di Kota Sukabumi Jawa Barat sejak beberapa pekan terakhir. DPC PDIP kini tengah berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk menggelar program percepatan vaksinasi covid-19 di Kota Sukabumi.

Hari ini, jajaran pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kota Sukabumi mendistribusikan 500 paket sembako Sebanyak ke 5 Kecamatan. Mulai dari Cikole, Citamiang, Cibeureum, Baros dan Lembursitu. 

"Kami terus mendatangi warga melalui posko darurat covid-19 di tiap kecamatan. Penyerahan paket sembako ke ketua PAC yang merupakan Ketua Posko Darurat covid-19 untuk kemudian disalurkan ke warga," jelas Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Sukabumi Iwan Adhar Ridwan kepada awak media.

Iwan menambahkan sasaran bantuan ini adalah warga yang sedang menjalani isolasi mandiri dan warga yang terdampak yang sudah didata sebelumnya oleh pengurus PAC. "Per hari ini total telah mendistribusikan 1.000 paket sembako yang tersebar di seluruh Kota Sukabumi, Mudah-Mudahan bantuan tersebut dapat bermanfaat dan membantu masyarakat yang terdampak Covid-19," ungkapnya.

Baca Juga :

Sementara Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Sukabumi, Gagan Rachman Suparman menyampaikan kepada masyarakat agar bersabar dalam menghadapi Pandemi Covid-19 saat ini. Selalu menjalani arahan dan aturan yang diberikan oleh pemerintah pusat maupun daerah. 

"Setelah kegiatan ini Posko Darurat Covid-19 Kota Sukabumi akan segera menggelar Vaksinasi, Semuanya sedang kami persiapkan dan koordinasikan dengan instansi terkait," kata Gagan.

SUMBER: Rilis (adv)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa