SUKABUMIUPDATE.com - Bantuan sosial alias bansos dari Kementerian Sosial berupa beras medium seberat 10 kilogram mulai disalurkan ke sejumlah penerima di wilayah Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, pada Rabu, 4 Agustus 2021. Ada 4.682 Keluarga Penerima Manfaat atau KPM yang tercatat di kecamatan ini.
Camat Ciracap Deden Sumpena mengatakan pembagian beras sudah langsung mulai disalurkan di beberapa desa. "Penyalurannya di kantor desa masing-masing, mulai Rabu, Kamis, dan terakhir Jumat," kata dia kepada sukabumiupdate.com.
Sebanyak 4.682 KPM di Kecamatan Ciracap, tersebar di Desa Ciracap, Purwasedar, Mekarsari, Pasirpanjang, Cikangkung, Gunungbatu, Pangumbahan, dan Ujunggenteng. Adapun sasaran bansos ini adalah warga yang terdampak Covid-19.
Deden menyebut jika ada penerima yang sudah mendapat bansos lain seperti Bantuan Pangan Non Tunai atau BPNT, Program Keluarga Harapan atau PKH, Bantuan Sosial Tunai atau BST, dan Bantuan Langsung Tunai atau BLT Dana Desa, maka bansos beras tersebut bisa dialihkan ke warga lain yang masih satu rukun tetangga.
"Intinya penyaluran sesuai daftar nominatifnya. Namun kalau sudah menerima bantuan lain, dapat dialihkan, tapi dalam lingkungan satu RT," imbuh dia.
Sementara itu, petugas Pusat Kesejahteraan Sosial Desa Cikangkung Dori Dendana mengatakan pada Rabu ini di desanya disalurkan bansos beras untuk 707 KPM. "Penyaluran kami usahakan bagi warga yang sama sekali belum mendapatkan bantuan dari pemerintah dalam bentuk apapun," katanya.
Baca Juga :
Salah satu penerima, Badru Zaman (59 tahun) mengaku bahagia bisa mendapatkan bansos beras dari Kementerian Sosial. Sebab baru kali ini ia memperoleh bantuan Covid-19. "Alhamdulillah bersyukur, semoga bantuan yang diberikan terus merata, karena pihak desa kan sebatas menyalurkan dengan data yang sudah ditetapkan," ungkap Badru.
Setiap harinya, Badru hanya bekerja sebagai buruh tani serabutan dengan pendapatan yang tak seberapa. Ia pun saat ini hidup dengan istri dan anak perempuannya yang kebutuhannya masih dibantu atau ditanggung Badru.