SUKABUMIUPDATE.com - Forum Komuninasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Sukabumi mempercepat capaian target vaksinasi covid-19. Hari ini, Sabtu (24/7/2021) ada dua lokasi yang disiapkan untuk vaksinasi massal, Gedung Juang 45 dan Barak Dalmas di Asrama Polisi.
Di Gedung Juang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan khusus untuk warga Kota Sukabumi dengan target 2000 orang. Sejak pagi tadi, antrian warga yang ingin mendapatkan suntikan vaksin sinovac sudah memanjang di depan gedung juang.
Sementara di barak dalman Asrama Polisi di Jalan KH Ahmad Sanusi, Kelurahan Benteng, Kecamatan Warudoyong, adalah vaksinasi khusus dosis ke 2 untuk warga Sukabumi kota dan kabupaten. Targetnya 2500 warga Sukabumi dengan syarat daftar di lokasi vaksin bawa KTP, pulpen, kartu vaksin dan jangan lupa pakai masker serta jaga jarak.
Pemerintah Kota Sukabumi juga sejak Jumat kemarin melakukan vaksinasi jemput bola. Salah satunya digelar di Rusunawa Saluyu Situmekar, Kecamatan Lembursitu, yang dipantau langsung oleh Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi.
''Langkah ini sebagai upaya dalam rangka percepatan vaksinasi bagi warga,'' ujar Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi. Di lokasi tersebut ditargetkan sebanyak 150 orang warga tervaksin mulai warga rusunawa, khusus petugas kebersihan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Sukabumi, dan warga sekitar.
Alhamdulillah kata Fahmi, dari pantauan vaksinasi yang bekerjasama dengan Polres Sukabumi Kota berjalan lancar. Vaksinasi ini didukung tenaga kesehatan dari Puskesmas Lembursitu dan Dinas Kesehatan Kota Sukabumi.
Berdasarkan data Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional/KPC PEN per 16 Juli 2021 menempatkan Kota Sukabumi menempati peringkat ketiga cakupan tertinggi vaksinasi Covid-19 di Jabar. '' Kota Sukabumi masih menempati peringkat ketiga cakupan vaksinasi Covid-19 tertinggi di Jawa Barat,'' ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Sukabumi Lulis Delawati.
Data dari KPC PEN per 16 Juli 2021 menyebutkan untuk dosis ke satu Kota Sukabumi telah mencapai sebanyak 29.50 persen dan dosis dua sebanyak 11.78 persen. Sementara posisi pertama cakupan vaksinasi tertinggi masih ditempati Kota Bandung dengan dosis satu sebanyak 34.70 persen dan dosis dua 18.99 persen.
Peringkat kedua yaitu Kota Cirebon dosis satu 33.46 persen dan dosis dua 16.78 persen. Sementara posisi ke empat setelah Kota Sukabumi yakni Kota Banjar untuk dosis satu 29.20 persen dan dosis kedua 11.03 persen.
Untuk posisi kelima yakni Kota Bogor dosis satu 26.20 persen dan dosis kedua 14.34 persen.