SUKABUMIUPDATE.com - Satuan Tugas Covid-19 Kota Sukabumi mencatat penambahan enam pasien terkonfirmasi positif Virus Corona yang meninggal dunia. Ini terungkap dalam data Kamis, 22 Juli 2021 dan menambah angka kematian periode Januari hingga Juli 2021.
Juru Bicara Satuan Tugas Covid-19 Kota Sukabumi Wahyu Handriana mengatakan pasien meninggal tersebut terdiri dari satu laki-laki dan lima perempuan yang berasal dari sejumlah kelurahan. Mereka memiliki rentang usia dari 40 hingga 76 tahun dengan berbagai penyakit penyerta.
Selain pasien meninggal dunia, Satuan Tugas Covid-19 Kota Sukabumi pada hari ini juga mengumumkan penambahan 78 pasien terkonfirmasi positif Virus Corona. Dari seluruh pasien tersebut, 61 di antaranya menjalani isolasi mandiri dan 17 lainnya isolasi di rumah sakit.
Dengan begitu, total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Sukabumi periode 1 Januari hingga 22 Juli 2021 ada 5.336. Rinciannya, 836 pasien masih menjalani isolasi (di rumah sakit dan mandiri), 166 orang meninggal dunia, dan 4.334 lainnya telah dinyatakan sembuh.
Baca Juga :
Untuk menangani lonjakan kasus yang masih terus terjadi, Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi menyebut akan membuat ruang isolasi mandiri di asrama polisi bekerja sama dengan Kepolisian Resor Sukabumi Kota. Termasuk menambah jumlah tempat tidur untuk isolasi di beberapa rumah sakit.
"Lokasinya akan kita gunakan asrama polisi untuk menampung 42 pasien. InsyaAllah akan segera kita launching," kata dia saat memantau vaksinasi Covid-19 di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Nyomplong, Kamis.
Selain itu, Fahmi juga mengatakan Pemerintah Kota Sukabumi akan memulai vaksinasi bagi anak usia 12 hingga 17 tahun pada 28 Juli 2021 di Sekolah Menengah Atas Negeri 4 Kota Sukabumi dengan 300 siswa. "Sementara siswa yang ada di pusat kota, SMA sederajat dan SMP yang usianya 12 tahun ke atas," imbuh dia.