Rumah Terbakar, Hansip di Cisolok Sukabumi Butuh Uluran Tangan

Jumat 09 Juli 2021, 20:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Jajat (68 tahun) hanya bisa menatap lahan kosong di Kampung Nyalindung RT 01/02, Desa Cikelat, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jumat (9/7/2021) siang itu. Lahan tersebut adalah tempat berdirinya rumah pria yang berprofesi sebagai hansip di kampung tersebut.

Namun, api membakar hangus rumah berukuran 5x8 meter hingga rata dengan tanah. Musibah itu terjad pada Selasa (6/7/2021) sekitar pukul 12.30 WIB.

Baca Juga :

Tak ada yang tersisa dalam kejadian itu, selain membakar rumah, api juga melalap semua harta benda dan hanya menyisakan pakaian yang menempel di badan. 

Kebakaran itu membuat Jajat bersama anak ketiganya yang baru lulus SMP dan seorang cucu harus tinggal sementara waktu di rumah yang berada tak jauh dari lokasi kebakaran.

Jajat sejatinya memiliki tiga orang anak, yang pertama dan ketiga laki-laki adapun yang kedua adalah perempuan.

Akan tetapi anak perempuannya sudah meninggal dunia ketika sudah berumah tangga. Demikian juga dengan suami dari anak perempuannya, sudah meninggal dunia.

Adapun rumah yang menjadi tempat tinggal sementara Jajat bersama anak dan cucunya itu adalah rumah menantunya yang sudah meninggal dunia.

Sedangkan ayah dan ibu dari cucunya itu berada di luar pulau Jawa untuk bekerja. 

Jajat menyatakan memiliki keinginan untuk membangun rumah, namun dia bingung biaya dari mana. 

"Kalau niat mah saya ingin membangun kembali rumah saya, tapi gak ada biaya, bingung juga, paling bertahap [membangunnya]," ujarnya.

Jajat mengaku, tidak mengetahui persis dan tidak melihat detik-detik rumahnya terbakar. Sebab saat kejadian Jajat sedang berada di sawah bersama anak dan cucunya.

"Sekitar pukul 12 siang itu saat jalan pulang bertemu ustadz memberitahu katanya harus sabar, tabah, tawakal. Awalnya gak memberi tahu rumah terbakar, nah gak lama dari itu baru ngasih tahu kalau saya itu sedang kena musibah, rumah kebakaran," jelasnya.

Mendengar hal itu antara percaya dan tidak. "Saya langsung pulang dengan rasa lemas dan lemah, dan sebelum sampai ke rumah warga yang lain berusaha menguatkan saya. Mungkin sudah nasib, saya ambil hikmahnya, ini musibah," ungkapnya.

Setelah melihat rumahnya tinggal arang dan menjadi abu, Jajat bertanya kepada warga soal penyebab kebakaran. Namun tidak ada yang mengetahui secara pasti api muncul dari mana.

"Saya tanya ke warga api dari mana? kata warga yang lain dari lampu yang konslet. Kalau kerugian saya juga gak tahu, semua hangus terbakar, TV dan pakaian, padi kering 3 Kuintal, beras 50 kg. Sekarang kalau buat makan Alhamdulillah masih ada tetangga yang memberi makanan. Saya hanya petani biasa kalaupun bertani itu di ladang milik warga bagi hasil," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi23 Februari 2025, 06:21 WIB

Kabar Duka, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Meninggal Dunia

Dedi Damhudi, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Bandung.
Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi meninggal dunia. (Sumber Foto: Istimewa)
Science23 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Februari 2025, Potensi Turun Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@holgerheinze0)
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)