Sempat Ditegur! Pencarian Korban Tenggelam di Pantai Citepus Sukabumi Dilanjut Esok

Rabu 16 Juni 2021, 21:52 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Upaya pencarian korban tenggelam di Pantai Citepus Istiqomah Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi dihentikan malam ini. Meski begitu, Pencarian korban M. Hasbi (17 tahun) akan dilanjutkan kembali esok pagi.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta Hendra Sudirman melalui korpos Sar Basarnas Sukabumi Faber Sinaga mengatakan, Tim SAR gabungan sebelumnya sudah melakukan upaya pencarian yang maksimal sejak pagi hingga petang, namun belum membuahkan hasil.

"Pencarian terhadap korban sudah secara maksimal dilakukan, baik penyisiran ditengah laut ataupun sepanjang pantai. Saat ini kita tetap lakukan pemantauan secara visual di sekitar lokasi kejadian," ujar Faber Sinaga. 

Baca Juga :

Terseret Arus Pantai Citepus Sukabumi, Wisatawan Asal Dramaga Bogor Hilang

Adapun Operasi SAR ini melibatkan puluhan personil gabungan yang terdiri dari Pos SAR Sukabumi, Polair Polres Kabupaten Sukabumi, Damkar Kabupaten Sukabumi, Koramil Pelabuhanratu, Balawista Kabupaten Sukabumi, HNSI Kabupaten Sukabumi, Siberu, ACT Sukabumi, Karang Taruna Citepus, Sarda, Masyarakat, dan Keluarga Korban.

Faber menjelaskan, teknis pencarian dilakukan oleh tim SAR gabungan dengan membagi area pencarian menjadi dua tim, dimana tim pertama melakukan penyisiran di sekitar lokasi kejadian dengan luas area 2 Nautical Mile menggunakan Rubber Boat, sedangkan tim kedua melakukan pencarian visual di pesisir pantai sejauh 2 Kilometer dari lokasi kejadian.

photoTim Sar Gabungan saat melakukan pencarian menggunakan rubber boat. - (Istimewa)</span

Sementara itu, Sekretaris Balawista Tatang Sutarman menyampaikan kembali kronologis kejadian. 

Menurut Tatang, korban bersama beberapa orang rekannya datang ke Palabuhanratu Selasa (15/6/2021) sekitar pukul 24.00 WIB untuk singgah dan beristirahat di pantai Citepus Istiqomah. Kejadian naas ini bermula pada esok paginya, korban nekat untuk terus berenang meski sudah sempat ditegur oleh warga sekitar.

"Dari mulai datang ke pantai, rekan-rekan korban langsung istirahat. Sementara korban menurut keterangan saksi, jam 2 dan 3 itu bulak balik di pantai. Sekitar jam 5 pagi korban terlihat berenang, namun sempat ditegur oleh warga sekitar karena tidak ada petugas jaga pantai, akan tetapi korban tidak menghiraukan malah terus mandi," timpalnya.

Setengah jam kemudian, lanjut Tatang, terdengar teriakan minta tolong dari korban. Korban tenggelam terbawa kuatnya arus laut.

"Nah sekitar pukul 05.30 pagi korban tiba tiba berteriak minta tolong, mungkin kelelahan karena setelah datang belum istirahat, nah rekannya Aldi sempat memberikan pertolongan tetapi karena arus kuat sehingga korban terlepas dan jauh dari jangkauan. Beberapa menit kemudian korban tidak tampak lagi," sambungnya.

Tatang menambahkan, dari informasi itu tim Balawista langsung melakukan pencarian dengan alat yang ada yakni Malibu Rescue.

"Kita juga berkordinasi dengan satpol air, tidak berlangsung lama pol air terjun dengan perahu memantau ditengah laut," terangnya. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)