Satpol PP Filter Warga Lokal dan Wisatawan, Hari Terakhir Penutupan Objek Wisata di Sukabumi

Minggu 23 Mei 2021, 14:32 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten Sukabumi hari ini menerjunkan semua personilnya untuk membatasi kunjungan di hari terakhir pelaksanaan kebijakan penutupan tempat wisata. Puluhan personel Satpol PP ditugaskan melakukan filter awak, mana wisatawan dan warga lokal di pintu penyekatan utama menuju kawasan pantai Wisata Palabuhanratu, Cisolok dan lainnya.

Personel Satpol PP ditugaskan untuk mengecek satu persatu kartu identitas pengemudi baik roda 4 maupun roda 2 yang mengarah ke pos penyekatan gunung butak Palabuhanratu. Bagi pengemudi ber KTP (kartu identitas) lokal, Palabuhanratu, Cisolok, Cikakak dan sekitarnya masuk ke jalur warga lokal.

Sedangkan bagi pemilik KTP di luar kecamatan tersebut akan masuk jalur kendaraan wisatawan atau warga non lokal. Mereka dipastikan akan diputar balik ke arah pusat kota Palabuhanratu melalui Gunung Butak.

Hal ini ditegaskan Plt Kasat Pol PP Kabupaten Sukabumi Bambang Dwi Laksono di lokasi filter penyekatan, jalan raya Citepus sebelum simpang tiga Gunung Butak. "Pada libur ini area wisata ditutup, kita mengatur mana yang jalan jalan dan wisata kita putar arah, kalau untuk warga lokal Cikakak, Palabuhanratu dan Cisolok dan sekitarnya bisa lewat, karena aktivitas masyarakat lokal itu ada yang belanja dan lainnya," ujarnya kepada Sukabumiupdate.com Minggu (23/5/2021).

photoPetugas Satpol PP Kabupaten Sukabumi cek identias pengendara, di pos penyekatan wisatawan Gunung Butak Palabuhanratu - (NANDI)</span

"Mekanismenya ada pemeriksaan awal cek KTP dan kartu Identitas. Ini tugas kami Satpol PP sesuai arahan Kapolres Sukabumi. Kami memeriksa para pengendara roda empat dan roda dua ini, diarahkan masuk jalur sesuai kebutuhan, selanjutnya ada sekat oleh Kepolisian, TNI dan unsur lainnya, termasuk Dishub dan relawan," sambungnya.

Selain di lokasi filter awak pos penyekatan Gunung Butak, belasan personel lainnya juga ditugaskan di sejumlah lokasi wisata pantai, RTH Citepus, Karanghawu dan lainnya. "Semuanya sekitar 30 personil yang diterjunkan membantu penyekatan dan pemantauan di kawasan objek wisata," ungkapnya. 

Baca Juga :

Ia berharap warga dan wisatawan paham yang dilakukan petugas gabungan saat ini semata-mata untuk menjaga kesehatan bersama.  "Kita tidak tahu siapa yang membawa virus, kita mencoba memberikan pemahaman dan edukasi bahwa sebaiknya hari libur ini kita pergunakan istirahat di rumah saja, kita tidak memilah milah,  mencoba memberikan wawasan dan pemahaman kepada masyarakat," terangnya.

Sesuai kebijakan, hari ini 23 Mei 2021 adalah masa terakhir penutupan seluruh objek wisata di Kabupaten Sukabumi. Belum diketahui seperti apa setelah masa berlaku kebijakan ini berakhir. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:56 WIB

Iyos-Zainul: Komitmen Nyata untuk Sukabumi yang Lebih Baik, Bukan Sekadar Janji!

Iyos-Zainul hadir dengan komitmen nyata! Dari gizi balita, pasar murah, hingga 10 ribu lapangan kerja, mereka tawarkan solusi untuk Sukabumi yang sejahtera, agamis, dan inovatif. Yuk, kenali visi mereka!
Iyos-Zainul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik! Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Wujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley