Zona Inti Geopark Ciletuh di Sukabumi, Kecamatan Ciemas Fokus Tata Kawasan

Selasa 18 Mei 2021, 15:40 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sebagai salah satu dari 8 kecamatan di Kabupaten Sukabumi yang berada di zona Geopark Ciletuh Palabuhanratu, Ciemas terus berbenah. Perbaikan infrastruktur digenjot, penataan objek wisata menjadi salah satu target yang akan diselesaikan dalam waktu dekat.

Ciemas saat ini mencatatkan pariwisisata sebagai potensi utama kewilayahan, selain aset tradisional seperti pertanian, perikanan, perkebunan, dan tentunya UMKM. Secara geopgrafis Ciemas didukung 9 desa, yaitu; Tamanjaya, Mekarjaya, Ciemas, Girimukti, Ciwaru, Mekarsakti, Mandrajaya, Cibenda, dan Sidamulya.

Data tahun 2020, jumlah penduduk Ciemas tercatat 52.993 jiwa, laki- laki 26.982 jiwa dan perempuan 26.011 jiwa. Luas wilayah mencatat 26696 hektar, berbatasan sebelah utara dengan Kecamatan Simpenan, sebelah  timur dengan Kecamatan Waluran, sebelah selatan dengan Kecamatan Ciracap, dan bagian barat berbatasan dengan Samudera Indonesia. 

Ciemas cukup strategis sebagai kota pesisir lainnya di Kabupaten Sukabumi. Jarak Ciemas ke ibu kota kabupaten itu 65 kilometer, ke ibu kota provinsi (Bandung) 210 kilometer serta ke ibu kota negara (Jakarta) 225 kilometer. photoPelayanan di Kantor Kecamatan Ciemas Kabupaten Sukabumi - (istimewa)</span

"Kecamatan Ciemas, merupakan kawasan inti dari Geopark Ciletuh," ucap Camat Ciemas, AG Senjaya mengalami obrolan dengan Sukabumiupdate.com, Selasa (18/5/2021).

Status ini menguntungkan bagi Ciemas karena menurut AG Senjaya karena pembangunan pariwisata baik oleh pusat, provinsi dan daerah (Pemkab Sukabumi) salah satunya fokus di kawasan pesisir ini. "Pada tahun 2020, ada pembangunan Amphiteater di Desa  Tamanjaya, saat ini masih tahap penyelesaian," bebernya.

Selain itu ada pembangunan jalan ruas Nyomplong  - Ciloa, Program PISEW berupa jalan pertanian, pembangunan  irigasi  Cikanteh, irigasi Marinjung, serta irigasi  di Desa Mandrajaya yang menggunakan APBD Kabupaten Sukabumi

Sementara untuk tahun  2021, sudah dilaksanakan pengaspalan jalan Kabupaten ruas Girimukti  - Ciemas, penyelesaian jalan Nyomplong - Ciloa, irigasi di Desa Cibenda dan Sidamulya  program P3A. "Termasuk pembangunan rumah dinas camat oleh Perkimsih, anggaran Kabupaten tahun 2021," tuturnya. 

Baca Juga :

Selain itu ada pemasangan PJU (penerangan jalan umum) dari Dinas Perhubungan yang tersebar di 9 desa, APBD tahun 2021, lanjut AG Senjaya. "Ini juga sebagai penunjang kawasan objek wisata yang ada di wilayah Kecamatan Ciemas. Kami memang sedang fokus untuk penataan beberapa objek wisata, selain Amphitheater Tamanjaya, rencana akan ada penataan Curug Sodong Desa Ciwaru, dan kembali menghidupkan Curug Manik Desa Cibenda," ungkapnya. 

Ciemas yang memiliki potensi curug (air terjun), pantai dan perbukitan merupakan modal utama pengembangan pariwisata. Selain bidang pertanian, perikanan, perkebunan, yang selama ini sudah berjalan dan tetap bertahan.

"Selain beras, ada semangka, mangga ,durian, juga perkebunan seperti cengkeh, sawit, jahe, kencur, serai. Untuk perikanan selain ikan hasil tangkapan nelayan, juga ada tambak udang dan sidat," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)
Internasional22 November 2024, 09:57 WIB

Prabowo Perpanjang Kunjungan Luar Negeri, Setelah dari Inggris ke Uni Emirat Arab

Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang dilakukan sejak 8 November 2024.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin, 18 November 2024. (Sumber : Setneg RI)
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)