SUKABUMIUPDATE.com - Seorang wisatawan asal Bogor berinisial P (15 tahun) nyaris kehilangan nyawanya akibat tergulung ombak saat berenang di Pantai Istiqomah Citepus, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Sabtu, 15 Mei 2021.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, kecelakaan laut ini terjadi sekira pukul 14.50 WIB saat korban yang masih pelajar berenang bersama temannya. Saat itu tiba-tiba datang ombak besar yang mengakibatkan korban terseret ke tengah laut.
Beruntung saat peristiwa ini terjadi, petugas yang berjaga di pantai sigap menolong korban. Korban sendiri berasal dari Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor.
"Alhamdulillah tim evakuasi Balawista pos Istiqomah, Basarnas, PMI Kabupaten Sukabumi, Koramil Palabuhanratu, ACT, Khatulistiwa, Pramuka Peduli, dan unsur lainnya sigap dan korban dapat diselamatkan," ungkap Aril Solehudin, Hubungan Masyarakat Palang Merah Indonesia Kabupaten Sukabumi.
"Korban hanya mengalami syok, kebanyakan minum air dan langsung dibawa ke puskemas terdekat di Cikakak untuk penanganan medis. Alhamdulillah sekarang kondisinya sudah baik," katanya menambahkan.
Baca Juga :
Sebelumnya Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika atau BMKG mengeluarkan prediksi dini ancaman gelombang tinggi di pesisir selatan Jawa Barat, termasuk perairan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, periode Mei 2021.
Berdasarkan prediksi yang diterbitkan BMKG Bandung wilayah Palabuhanratu, gelombang tinggi ini akan terjadi mulai 15 hingga 21 Mei 2021 dengan ketinggian 2 hingga 5 meter.
"Sesuai rilis, potensi ini diprediksi terjadi dari 15 sampai 21 Mei 2021 nanti," kata staf observatori BMKG Bandung wilayah Palabuhanratu Andy Rachmadan, Sabtu.
Andy pun merinci prediksi gelombang tinggi tersebut, yakni pada 15 Mei tinggi gelombang mencapai 2-5 meter; 16 Mei 2-4 meter; 17 hingga 18 Mei 2-3,5 meter; dan 19 hingga 21 Mei mencapai 2-3 meter.
"Untuk itu kepada pengunjung di kawasan objek wisata pantai atau masyarakat yang beraktivitas di sekitar pesisir diharapkan hati-hati dan waspada," imbaunya.
Menanggapi prediksi ini, Kepala Satuan Kepolisian Perairan Kepolisian Resor Sukabumi Ajun Komisaris Polisi Tri Andri Affandi terus mengimbau wisatawan yang berkunjung ke area pantai agar tidak berenang di laut.
"Situasi wisata pantai hari ini cukup meriah, tetapi kami imbau kepada pengunjung selain selalu menerapkan protokol kesehatan, juga sekaligus untuk berhati-hati karena sejak pagi tadi ombak cukup tinggi, kurang lebih sekitar 1,5 meter," katanya.
