Laporan dari POB Cibeas Sukabumi: Hari Ini Hilal 1 Syawal 1442 H Belum Terlihat

Selasa 11 Mei 2021, 18:26 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dewan Hisab dan Rukyat (DHR) Kabupaten Sukabumi melaporkan terjadi Ijtima Ba'da Ghurub saat memantau hilal 1 syawal di POB (Pusat Observasi Bulan) Cibeas, Selasa petang (11/5/2021). Tim pemantau belum melihat hilal 1 Syawal sesuai ketentuan.

Operator DHR Kabupaten Sukabumi Zaenurridwan mengatakan kemungkinan besar hilal 1 syawal hari ini tidak terlihat. Hal itu karena terjadi Ijtima Ba'da Ghurub yakni hilal yang terbenam terlebih dulu daripada matahari.

"Hari ini hilal kemungkinan besar tidak terlihat karena ijtima ba'da ghurub, jadi tenggelamnya matahari tanggal 11 Mei 2021 itu jam 17.45, sedangkan ijtimanya hari Rabu tanggal 12 jam 02.00 dini hari. Terlebih dulu terbenam hilal daripada matahari," bebernya.

Dijelaskan Zaenurridwan, posisi hilal berada minus 3 derajat 47 menit ketika tenggelam matahari.  

Baca Juga :

Tim Ahli DHR Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Muhammad Yahya hasil pantauan POB Cibeas melaporkan hilal penentuan 1 Syawal atau Idul Fitri 1442 Hijriah/2021 tak terlihat pada Selasa (11/5/2021). "Kalau dilihat dari kriteria imkanur rukyah, besar kemungkinan tidak akan terlihat karena hilal lebih dahulu tenggelam, atau lebih dahulu moon set hilal daripada sunset, sehingga kalau dikatakan itu kecil kemungkinan, malahan secara sains itu mustahil bisa dilihat," ujarnya.

M. Yahya menjelaskan belum bisa memastikan lebaran akan jatuh pada hari kamis, karena hasil dari pemantauan hilal yang dilaksanakan di POB Cibeas sebagai masukan kepada pusat. "Jadi kita itu, hasil ataupun tidaknya (melihat hilal) hanya memberikan masukan kepada pusat, adapun yang mempunyai keputusan itu pusat, tapi besar kemungkinan tahun ini lebaran Kamis," jelasnya.

Baca Juga :

 "Kalau secara kriteria Mabin yaitu Malaysia Brunei, Indonesia dan Singapura itu ketinggian hilal 2 darjah, lama hilal adalah 8 jam, kemudian jarak busur atau elongasi 3 darjah setengah, itu merupakan kriteria imkan rukyah, dan mungkin itu belum berubah, masih tetap," pungkasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, POB Cibeas adalah satu dari 88 lokasi pantauan hilal di Indonesia yang laporannya menjadi masukan bagi pemerintah atau Kementerian Agama dalam memutuskan kapan 1 Syawal 1442 H. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa