SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Kesehatan Kota Sukabumi mencatat ada 158 Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi atau KIPI sejak digulirkannya program vaksinasi Covid-19 pada 28 Januari 2021.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Sukabumi Lulis Delawati mengatakan angka tersebut diperoleh dari laporan yang diterima Satuas Tugas KIPI hingga Selasa, 6 April 2021.

"99 persen KIPI non serius atau ringan," kata Lulis kepada sukabumiupdate.com melalui pesan singkat.

Lulis mengungkapkan sejumlah keluhan yang dirasakan warga yang mengalami KIPI ringan antara lain pusing, pegal, demam, mual, dan mengantuk. Keluhan ini kemudian ditangani petugas KIPI di puskesmas dengan memberikannya obat setelah melapor ke nomor handphone yang terdapat di kartu vaksinasi.

KIPI ini terjadi dalam waktu yang beragam, baik pada vaksinasi dosis pertama maupun kedua. Mereka mengalami KIPI dalam rentang waktu 30 menit pertama pasca vaksinasi hingga 28 hari selanjutnya.

Sementara untuk KIPI berat, sambung Lulis, ada dua warga yang mengalami pingsan dan dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah R Syamsudin SH dan Rumah Sakit Kartika Kasih untuk ditangani.

"Besoknya pulang," kata Lulis. Namun setelah dilakukan investigasi oleh kelompok kerja KIPI yang terdiri dari empat tim ahli, keluhan keduanya ternyata tidak berhubungan dengan vaksinasi Covid-19.

Petugas akan menyuntikkan vaksin Covid-19 buatan Sinovac Biotech kepada sejumlah aparatur sipil negara di Kota Sukabumi, Rabu, 3 Maret 2021. - (Dok. Sukabumiupdate.com)

Dalam program vaksinasi tahap pertama untuk tenaga kesehatan dan penunjang, Kota Sukabumi memiliki sasaran sebanyak 3.337 orang. Lalu sasaran untuk tahap kedua yakni petugas pelayanan publik adalah 18.413 orang. Selanjutnya tahap ketiga untuk kelompok lanjut usia memiliki sasaran 38.119 orang.

Hingga Selasa ini realisasi penyuntikkan vaksin untuk tahap pertama dosis satu adalah sebanyak 3.791 dan dosis dua berjumlah 3.420 orang. Kemudian realisasi tahap kedua dosis satu adalah 18.643 orang dan dosis dua sebanyak 13.856.

Sehingga jika dipersentasekan, realisasi penyuntikkan tahap pertama mencapai 113,6 persen dan tahap kedua 101,24 persen. Sedangkan vaksinasi untuk kelompok lanjut usia belum terlaksana karena masih menunggu kiriman vaksin berikutnya.

Program vaksinasi Covid-19 ini dilaksanakan di 24 fasilitas pelayanan kesehatan, Balai Kota dan Dinas Kesehatan Kota Sukabumi, serta Gedung Juang 45 Sukabumi.

Hingga saat ini total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Sukabumi berjumlah 3.670 orang. Rinciannya, 222 pasien masih menjalani isolasi, 90 orang meninggal dunia, dan 3.358 lainnya telah dinyatakan sembuh.

Tingkat kesembuhan di Kota Sukabumi mencapai 91,5 persen dan tingkat kematian berada di angka 2,5 persen. Keduanya dihitung dari persentase total kasus terkonfirmasi positif Covid-19.