SUKABUMIUPDATE.com - Wakil Bupati Iyos Somantri menyatakan Dinas Pekerjaan Umum menghadapi tantangan dalam menjalankan programnya di masa pandemi Covid-19. Menurut Iyos program infrastruktur DPU itu harus benar-benar mempunyai multiplier effect yang bisa membangkitkan nilai ekonomi, pendidikan dan kesehatan bagi masyarakat.
Maka dari itu, Iyos berharap kepada keluarga besar DPU Kabupaten Sukabumi agar terus meningkatkan disiplin, semangat kerja, kompetensi, kreativitas, inovasi, dan produktivitas sehingga mampu berkarya nyata dengan membuat loncatan besar dalam peningkatan pembangunan infrastruktur di Kabupaten Sukabumi.
Baca Juga :
"Pembangunan infrastruktur dinilai menjadi kunci penting dalam transformasi ekonomi di wilayah serta memiliki dampak signifikan bagi kesejahteraan masyarakat. di samping itu, kondisi infrastruktur yang bagus, terutama jalan dapat membantu masyarakat mengurangi biaya produksi dan pemasaran produk serta dapat meningkatkan daya tarik wisata" ujar Iyos Saat menghadiri penutupan Pembinaan Pegawai lingkup DPU Kabupaten Sukabumi, Rabu (17/3/2021).
Dalam kegiatan penutupan pembinaan pegawai lingkung DPU Kabupaten Sukabumi, Iyos menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas kinerja jajaran DPU atas pencapaian target pembangunan yang tertuang dalam RPJMD Kabupaten Sukabumi 2016-2021. Wabup meyakini bahwa DPU merupakan garda terdepan dalam menunjang pembangunan infrastruktur di Kabupaten Sukabumi.
"Disamping fokus pada penanganan Covid-19, sebagaimana amanat pemerintah pusat, pemerintah daerah juga tetap membuat skala prioritas infrastruktur mana yang perlu dibangun atau dipelihara" tukasnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kab.mengatakan Asep Japar menyampaikan bahwa sekitar 500 pegawai yang diberikan pembinaan yang terdiri dari PNS dan Non PNS.
"Tujuan kegiatan ini dalam rangka peningkatan SDM, bagi karyawan yang ada di Dinas Pekerjaan Umum karena tahun ke tahun selalu ada perubahan site plan sehingga informasi baru harus disampaikan melalui pembinaan pegawai" jelasnya.
Asep Japar menyatakan DPU menargetkan pekerjaan perbaikan jalan sepanjang 100 sampai 200 Kilometer jalan kabupaten yang agendanya bisa diselesaikan di tahun 2021.