SUKABUMIUPDATE.com - Forum Komunikasi Doa Bangsa atau FKDB melaksanakan kegiatan bakti sosial refleksi H. Uhud di aula Kantor Desa Cihanyawar, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi dengan tema “Kesehatan Adalah Kemerdekaan”, Senin (15/3/2021).
Kegiatan dihadiri Ketua Umum FKDB H. Ayep Zaki, S.E. bersama dengan Drs. H. Heri Sukarno (Camat Nagrak), Iptu. Teddi Armayadi, S.H., M.H (Kapolsek Nagrak), Kap. Uus Sugiatna (Danramil), KH. Hasan Basri (Ketua MUI Kecamatan Nagrak), Dody Rahmat, S.Pd. (Kepala Desa Cihanyawar), dan Mu Suherman (Ketua MUI Desa Cihanyawar) beserta tokoh-tokoh masyakat Kecamatan Nagrak.
Setelah sukses membangun FKDB, Ayep Zaki selaku pendiri yang juga menjabat sebagai Ketua Umum FKDB mulai mengimplementasikan 4 (empat) program unggulannya yaitu ekonomi berkeadilan, pendidikan berkeadilan, kesehatan dan kerukunan antar umat beragama di wilayah Kota/Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Perlu diketahui bahwa Refleksi H. Uhud ini sudah mengabdikan baktinya selama 40 tahun dalam membantu menjaga kesehatan masyarakat di daerah pasekon, Kampung Margawangi, Desa Sukamaju, Kecamatan Sukalarang, Kabupaten Sukabumi.
Dalam kegiatan tersebut, FKDB bekerjasama dengan aparat Desa Cihanyawar memberikan layanan kesehatan gratis melalui terapi pijat Refleksi H. Uhud bagi warga sekitar sehingga warga benar-benar merasakan layanan kesehatan yang nyata. Selain itu, kegiatan bakti sosial dilanjut dengan pelatihan refleksi terhadap 10 sampai dengan 20 orang dengan dikoordinir langsung oleh Kepala Desa Cihanyawar.
Adapun pengembangan selanjutnya, layanan kesehatan gratis warga ini akan menjadi program kerja desa dengan dukungan fasilitas desa diantaranya tempat praktek dilaksanakan di Aula Kantor Desa, kemudian untuk kebutuhan anggaran bekerjasama dengan BUMDES serta FKDB sebagai pembina teknis untuk tenaga terapis.
"Alhamdulillah Program Kesehatan-FKDB Peduli Sehat dapat terlaksana dengan baik. Harapannya dengan program ini dapat membantu masyarakat dalam menjaga kesehatan ditengah situasi pandemi Covid-19 ini, karena kesehatan adalah hak setiap warga negara Indonesia, harus terus kita jalankan dan pertahankan sebagai upaya dalam mewujudkan generasi yang berkualitas," ucap Ayep Zaki.