SUKABUMIUPDATE.com - Sepeda motor Honda Beat Street warna hitam bernopol F 4732 UBM milik warga Kampung Kebon Kai, Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat raib setelah pengendara diduga jadi korban hipnotis, Rabu (10/3/2021).
Informasi yang dihimpun, motor tersebut milik Dika Pratama (22 tahun) anggota Pemuda Pancasila Nyalindung.
Ketua PAC Pemuda Pancasila Nyalindung, Saeful Aziz (35 tahun) mengatakan, motor milik Dika saat itu dipinjam oleh kakaknya, Sandi yang merupakan pelatih sepakbola di SSB Nyalindung.
Baca Juga :
"Kejadiannya sekitar pukul 13.00 WIB. Ada anak SSB Nyalindung pinjam motor itu ke Sandi, katanya mau jemput temannya. Mereka mau latihan sepakbola di Lapang Rancaoray, Desa Kertaangsana, Nyalindung," kata Saeful Aziz kepada sukabumiupdate.com, Rabu malam.
"Si anak itu mengaku kalau di jalan, tepatnya di depan Koramil Nyalindung, ada orang tak dikenal yang mencegat sambil bertanya mau ke mana, dia jawab mau jemput temannya. Mereka katanya sempat ngobrol terus motor tahu-tahu diserahkan ke orang tersebut," imbuh Saeful Aziz.
Saeful Aziz melanjutkan, anak tersebut beberapa menit kemudian bari sadar bahwa motor yang ia pinjam dari Sandi dibawa kabur. Anak itu kembali ke Lapang Rancaoray memberi tahu Sandi bahwa motor dibawa kabur orang tak dikenal.
"Dugaan sementara anak itu kena hipnotis. Sampai saat ini pemilik motor belum membuat laporan ke polisi," tandasnya.