SUKABUMIUPDATE.com - Anggota DPRD Jabar Abdul Muiz meninjau dan menyalurkan bantuan untuk korban pergerakan tanah di Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, Selasa (9/3/2021). Menurut Muiz, penanganan bencana tersebut dibutuhkan kolaborasi semua pihak, dari mulai pemkab, pemprov dan pusat, terutama mengenai hunian tetap atau huntap.
Muiz mengatakan DPRD Jabar mendorong agar Pemerintah Kabupaten Sukabumi mengalokasikan pembebasan lahan melalui APBD II atau mendapatkan hibah tanah dari PTPN yang sedang ditempuh.
Baca Juga :
"Kalau lahan sudah ada nanti kita dorong Pemprov Jabar untuk pembangunan fisik hunian tetap (huntap) melalui dinas pemukiman atau akses ke Kementerian pusat. Nanti akan menjadi bahan kajian kami di komisi V bidang kesra dan komisi IV bidang infrastruktur dan tentunya untuk menjadi bahan kajian Bappeda Jabar dan merumuskan solusinya," jelasnya.
Mengenai bantuan yang diberikan, Muiz menyatakan hal itu merespon permohonan aparat desa dan tokoh masyarakat terkait karena semakin menipisnya persediaan kebutuhan pokok bagi warga terdampak pergerakan tanah di Desa Mekarsari dan Desa Cijangkar.
Bantuan ini, kata Muiz merupakan hasil komunikasinya sebagai Anggota Legislatif Komisi V dari Dapil Sukabumi dengan Kadis Sosial Jabar. "Alhamdulillah telah tersalurkan 200 paket untuk 200 Kepala Keluarga (KK). Di Desa Cijangkar 150 paket dan Desa Mekarsari 50 paket," tukas Muiz.
