Guru Agama Tak Masuk Formasi 1 Juta PPPK 2021 Akibat Data Tak Akurat, Iwa: Aneh bin Ajaib

Selasa 09 Maret 2021, 03:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kepala Badan Kepegawaian Nasional (BKN) Bima Haria Wibisana beberapa waktu lalu, menyebut ada dua alasan guru agama belum mendapat formasi dalam penerimaan satu juta Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kemendikbud tahun 2021. 

Salah satunya, menurut Haria karena Kementerian Agama (Kemenag) belum memiliki data akurat guru agama berstatus honor sehingga belum mengusulkan formasinya. Pernyataan ini, langsung mendapat tanggapan serius dari organisasi guru honor Kabupaten Sukabumi.

Baca Juga :

Ketua Guru Tenaga Kependidikan Honorer Non Kategori Usia 35 Tahun Ke Atas (GTKHNK35+) Kabupaten Sukabumi Iwa Kartiwa menilai pernyataan pemerintah ini sangat mengecewakan guru agama berstatus honorer, khususnya yang mengajar di sekolah negeri di bawah naungan Kemendikbud atau dinas pendidikan.

Menurut Iwa alasan pemerintah belum punya data akurat guru agama berstatus honor sangat aneh bahkan ajaib, karena faktanya guru Pendidikan Agama Islam (PAI) khususnya yang mengajar di sekolah-sekolah negeri di bawah naungan Kemendikbud atau dinas pendidikan itu justru datanya lebih banyak tercatat di kementerian.

Sebagai contoh jika guru umum hanya tercatat di Data Pokok Pendidikan (Dapodik), sebuah aplikasi milik Kemendikbud, maka guru PAI yang mengajar di sekolah negeri di bawah naungan Kemendikbud atau dinas pendidikan, selain tercatat di Dapodik juga tercatat di dua aplikasi guru milik Kemenag.

"Kami ini tercatat juga di aplikasi Sistem Informasi dan Administrasi Guru Agama (Siaga) dan Education Management Information System (Emis) milik Kemenag," kata Iwa kepada Sukabumiupate.com, Senin (8/3/2021).

Fakta lainnya, lanjut dia ketika sinkronisasi data guru di aplikasi Dapodik Kemendikbud, umumnya guru kelas pengajar yang basis ijazahnya PAI tidak terkendala dan tetap bisa sinkron.

Karenanya, Iwa menilai pernyataan Kepala BKN ini justru menelanjangi birokrasi pemerintahan dan menunjukan carut marutnya koordinasi dalam birokrasi saat ini. 

Ia pun berharap Kemendikbud dan Kemenag bisa duduk bersama menyelesaikan permasalahan, bukan terkesan saling lempar tanggung jawab dan kewenangan. 

"Visi misi pendidikan Indonesia itu menjadikan peserta didik yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa serta berakhlaqul karimah, tapi bagaimana mau tercapai kalau guru agamanya saja tidak diperhatikan nasib dan kesejahteraannya, bahkan dipandang sebelah mata." cetus dia.

Namun, meski mendapatkan kenyataan pahit, menurut Iwa guru-guru PAI se-Jawa Barat saat ini masih terus bergerak untuk memperjuangkan nasibnya supaya masuk dalam kuota penerimaan satu juta PPPK 2021.

"Kami juga menuntut kepada PPK (Pejabat Pembina Kepegawaian) supaya memasukan kami dalam kuota PPK tersebut," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik!✨ Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:36 WIB

Serentak di 7 Kecamatan! Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji untuk Fahmi-Dida

Kegiatan ini dapat dihadiri secara gratis dan menyediakan hadiah utama umrah.
Informasi kegiatan Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji pada Sabtu, 23 November 2024. | Foto: Tim Fahmi-Dida
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:35 WIB

Asep Japar-Andreas: Bersama Wujudkan Sukabumi Maju, Berbudaya, dan Berkah

Asep Japar-Andreas siap wujudkan Sukabumi maju dan berkah! Dengan kolaborasi lintas sektoral, tata kelola prima, dan komitmen pro-rakyat, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk masa depan Sukabumi.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan  Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:56 WIB

Iyos-Zainul: Komitmen Nyata untuk Sukabumi yang Lebih Baik, Bukan Sekadar Janji!

Iyos-Zainul hadir dengan komitmen nyata! Dari gizi balita, pasar murah, hingga 10 ribu lapangan kerja, mereka tawarkan solusi untuk Sukabumi yang sejahtera, agamis, dan inovatif. Yuk, kenali visi mereka!
Iyos-Zainul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik! Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Wujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)