SUKABUMIUPDATE.com - Wali Kota Achmad Fahmi membenarkan bahwa Kota Sukabumi akan membangun Mal Pelayanan Publik (MPP). Fahmi ikut menandatangani komitmen pembangunan Mal Pelayanan Publik (MPP) disaksikan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo dan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly di Jakarta, Selasa kemarin 2 Maret 2021.
Dikutip dari rilis dokpim Kota Sukabumi, momen penandatanganan ini menjadi komitmen bagi pemerintah daerah untuk mempermudah perizinan masyarakat dan meningkatkan ekonomi nasional dan daerah. ' Keberadaan MPP untuk mempermudah masyarakat agar tidak perlu repot mengurus banyak hal baik administrasi hingga perizinan berusaha dapat dilakukan dalam satu tempat,'' ujar Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi dalam rilis yang publsih. .
Nantinya warga bisa dengan cepat dan mudah serta nyaman dalam mengakses layanan di MPP. Langkah ini diberikan sebagai bentuk komitmen kepala daerah dalam memberikan layanan terbaik kepada warganya.
Selain mempersiapkan sarana dan prasarana ungkap Fahmi, pemkot juga menyiapkan sumber daya manusia aparatur dalam MPP. Aparatur MPP harus punya semangat yang sama untuk memberikan layanan yang mudah, nyaman, dan cepat.
Fahmi mengatakan, pada 2021 ini jadi momentum untuk bangkit dari krisis dan dampak pandemi. Harapannya dengan perubahan layanan publik yang lebih baik ini dapat mendorong kesejahteraan warga dan menjawab ekspektasi masyarakat.
Dihubungi melalui pesan singkat, Achmad Fahmi belum memberikan kapan dan lokasi dari MPP ini. "Masih kita diskusikan nih lokasinya. Ditargetkan tahun ini terbangun," singkat Fahmi.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo mengatakan, melalui MPP yang telah dipersiapkan, setidaknya harus mampu mendukung kegiatan pemerintah dari fungsi ekonomi. Terutama mempermudah dan mempercepat setiap izin. Khususnya izin-izin usaha untuk menggerakkan ekonomi nasional.
Baca Juga :
Pembangunan MPP merupakan salah satu strategi pemerintah dalam upaya peningkatan kualitas pelayanan publik secara berkelanjutan. Pengelolaan MPP dilakukan secara terpadu dan terintegrasi untuk menyediakan layanan yang cepat, mudah, terjangkau, aman, dan nyaman bagi masyarakat.
Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly menambahkan, pihaknya mendukung pembangunan MPP karena pelayanan publik mendapat perhatian yang cukup besar dari Presiden. Sebab MPP menjadi hal yang sangat penting dilakukan untuk mempermudah pelayanan publik dalam masyarakat.
Ingat Pesan Ibu: Wajib 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas serta aktivitas di luar rumah). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan COVID-19 di setiap kegiatan.