SUKABUMIUPDATE.com - Cuaca ekstrem meliputi hujan deras disertai angin kencang yang melanda sebagian wilayah Kota Sukabumi pada Rabu (3/3/2021) kemarin mengakibatkan sejumlah kerusakan.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi, Imran Wardhani menjelaskan, ada beberapa aduan kerusakan akibat hujan dan angin kencang kemarin.
"Yang pertama gongsol atau atap rumah di RT 03/17 Kelurahan Cisarua, Kecamatan Cikole roboh. Panjang 3,20 meter lebar 1,20 meter dan tinggi 3 meter. Atap rumah milik Pak Fany (37 tahun). Kerugian ditaksir Rp 10 juta. BPBD sudah memeberikan bantuan terpal," kata Imran dalam keterangan tertulis, Kamis (4/3/2021).
Berikutnya, kata Imran, kanopi garasi di Ciaul Pasir RT 02/17 Kelurahan Cisarua, Kecamatan Cikole atau dekat kantor Disnaker Kota Sukabumi juga rusak.
"Kejadian sekitar pukul 14.45 WIB, kanopi garasi pak Asep yang berbahan baja ringan ukuran kurang lebih 20 meter diterjang angin sehingga tersapu jatuh, menyeret kabel listrik lepas dari tiangnya. Kabel Listrik sudah diperbaiki. Taksiran kerugian Rp 6.000.000," imbuh Imran.
Baca Juga :
Masih kata Imran, kejadian selanjutnya ada di Cijangkar RT 03/10 Kelurahan Nanggeleng. Di lokasi tersebut ada tiga rumah.
"Di Cijangkar ini ada tiga rumah sekaligus yang mengalami kerusakan. Rata-rata atap rumah yang terbuat dari asbes dan genting rusak. Kejadian sekitar pukul 14.15 WIB. Kerusakan tidak terlalu parah," pungkasnya.
Ingat Pesan Ibu: Wajib 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas serta aktivitas di luar rumah). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan COVID-19 di setiap kegiatan.