Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Mulai Divaksin Covid-19, Ini Pesannya

Kamis 04 Maret 2021, 05:25 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Vaksinasi tahap kedua di Kabupaten Sukabumi masih terus dilaksanakan. Hari ini, Kamis (4/3/2021), Anggota DPRD dan Sekretariat DPRD Kabupaten Sukabumi yang berjumlah 186 disuntik vaksin dosis pertama.

Wakil ketua II DPRD dari fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) M. Sodikin bersyukur telah melaksanakan proses vaksinasi sebagai upaya meningkatkan kekebalan tubuh.

Baca Juga :

17 Ribu Vaksin Sudah Diterima Kabupaten Sukabumi, Bupati Sebut Sasaran Utama Tahap 2

"Alhamdulillah sudah menunaikan amanah dalam rangka untuk membuat imunitas komunal. [Imunitas komunal] kan harus berangkat dari kita dulu, jadi mudah-mudahan ini menjadi bagian untuk mewujudkan masyarakat yang memiliki imunitas yang tinggi," ujar Sodikin seusai menjalani suntik vaksin di aula gedung DPRD Kabupaten Sukabumi.

Sodikin menjelaskan tidak merasakan hal-hal yang berbeda atau dampak setelah menjalani suntik vaksin, untuk itu Ia mengajak masyarakat Kabupaten Sukabumi proaktif mengikuti program vaksinasi sehingga imunitas masyarakat itu bisa terbentuk .

"Rasa takut, Alhamdulillah tidak ada karena sudah niat dari awal untuk ikut di vaksin. Untuk fraksi PKS semua ikut," jelasnya.

Sodikin menuturkan, program vaksinasi merupakan ikhtiar bersama dalam rangka untuk menghilangkan atau menghentikan penyebaran Covid-19 dan pemerintah sudah menyediakan fasilitas vaksin tersebut.

Untuk itu, Ia mengajak semua masyarakat untuk secara proaktif mengikuti program ini sehingga imunitas masyarakat itu bisa terbentuk.

"Kalau misalkan banyak masyarakat yang tidak melakukan vaksin, nanti imunitas komunalnya tidak akan terjadi, jangan takut, saya saja barusan hanya beberapa detik sudah beres Alhamdulillah," terangnya.

Sodikin menyatakan, kalau memang diantara calon peserta vaksin itu memiliki gejala gejala yang harus dihindari maka jangan ikut dulu.

"Harus mengikuti protap yang ada. Ini kan seleksina juga bagus ya, di interview dulu kira-kira memiliki keluhan apa ditanya. Kalau memang ada keluhan keluhan sebelum dilakukan vaksin jangan dulu.Tapi kalau memang tidak punya keluhan atau riwayat penyakit disarankan ikut," bebernya.

photoWakil Ketua I DPRD Budi Azhar Mutawali saat disuntik vaksin, Kamis (4/3/2021). (Nandi)

Sementara itu, Budi Azhar Mutawali wakil ketua I DPRD dari fraksi partai Golongan Karya (Golkar) mengatakan sebanyak 186 orang anggota dan staf DPRD menjalani suntik vaksin yang dilakukan secara serentak.

"Semestinya serentak hari ini akan tetapi mungkin tidak semua bisa divakin, salah satu contoh ada yang terpapar covid. Artinya tidak bisa dilakukan vaksinasi hari ini, karena dari jadwal waktu sembuh itu minimal tiga bulan baru bisa divaksin," ungkapnya.

Menurut Budi Azhar dari jumlah 50 anggota DPRD, ada beberapa orang yang belum mendapatkan suntik vaksin karena beberapa alasan salah satunya riwayat jantung dan lainnya.

"Ada beberapa orang tidak vaksin hari ini, untuk jumlahnya tidak tahu pasti, bukan tidak mau tetapi memang rekan-rekan pernah terpapar atau ada catatan sakit yang tidak memungkinkan untuk divaksin. Tetapi diarahkan ke gugus tugas yang ditunjuk berikutnya nanti," ucapnya.

Budi menyatakan, tidak ada yang menolak semua siap untuk di vaksin, tinggal melihat situasi dan kondisi kesehatan dari individunya masing-masing.

"Saya barusan sudah divaksin tidak terasa apa apa, mudah-mudahan tidak ada efek apapun. Himbauan kepada seluruh masyarakat Sukabumi, manakala sudah terjadwal mendapatkan vaksin saya kira tidak usah takut dan khawatir untuk melakukan vaksinasi. Ikuti apa yang dianjurkan pemerintah karena salah satu upaya penanggulangan Covid-19 supaya cepat berlalu," pungkasnya.

Ingat Pesan Ibu: Wajib 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas serta aktivitas di luar rumah). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)