Dorong Daya Beli, Bappeda Bidik Potensi Sektor Ekonomi Mikro dan Pariwisata Sukabumi

Kamis 25 Februari 2021, 05:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Sukabumi membidik dua sektor ekonomi mikro dan sektor kepariwisataan untuk mendorong daya beli di masyarakat yang mengalami penurunan saat ini.

Maman Abdurahman, Kepala Bappeda Kabupaten Sukabumi menyatakan masyarakat pendapatan menengah berkontribusi lebih dari 36 persen tingkat konsumsi nasional. Namun, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) saat ini terjadi penurunan daya beli di masyarakat sebanyak 40 persen.

Baca Juga :

"Hal itu menjadi salah satu pemicu masalah ekonomi dan sosial," ujar Maman dalam workshop pengembangan ekonomi mikro. Kegiatan yang dihadiri para pelaku usaha ekonomi mikro perwakilan DPKUKM, DPESDM dan Bagian Perekonomian Setda dilaksanakan di salah satu hotel di Kota Sukabumi, Rabu (24/2/2021) kemarin.

Dijelaskan, Maman berbagai upaya dilakukan oleh pemerintah untuk mendorong daya beli tersebut diantaranya dengan menguatkan kembali kegiatan ekonomi mikro yang menjadi bantalan penahan krisis melalui Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). "Yakni potensi Sektor Ekonomi Mikro dan Kepariwisataan di Kabupaten Sukabumi," jelasnya.

Maman mengatakan, World Economic Forum (WEF) di Tahun 2020 menyatakan bahwa Indonesia berada para urutan ke-3 sebagai negara yang berpotensi untuk lebih terglobalisasi dari tahun-tahun sebelumnya.

"Perdagangan dan pasar bebas, kecepatan kemajuan teknologi dan pandemi menjadi tantangan tersendiri bagi sektor mikro di semua tempat termasuk Sukabumi dan kondisi tersebut menjadikan tantangan pelaku UMKM semakin kompleks," terangnya.

Masih kata Maman, tantangan tersebut menurutnya perlu disiasati dengan membentuk pelaku ekonomi mikro yang adaptif dengan perubahan dinamika perekonomian yang sangat cepat berubah (volatile) tersebut. Adopsi dan adaptasi sebagai kata kunci dari keberhasilan perubahan.

"Ketangkasan (agility) pelaku usaha mikro untuk membaca potensi yang ada juga menjadi daya ungkit keberhasilan usaha mikro untuk dapat bangkit dan mandiri secara ekonomi," bebernya.

Lebih lanjut, Maman mengatakan pemanfaatan berbagai jenis modal (capital) yang ada di Kabupaten Sukabumi diharapkan mampu untuk mendorong perekonomian masyarakat saat ini. "Modal sosial, modal sumber daya manusia dan modal alam yang tersedia dapat dikembangkan pada berbagai sektor potensial dengan harapan dapat mendorong perekonomian di Kabupaten Sukabumi," jelasnya.

Maman menambahkan, mindset inovatif dan Kolaboratif harus menjadi nafas dalam melakukan usaha, karena untuk saat ini ukuran usaha tidak menjadi persoalan. Head to head dengan perusahaan besar tidak bisa dihindari, namun yang menjadi pembeda bukan modal yang dimiliki, tapi mindset yang dibalut dengan kolaborasi membangun sektor ekonomi mikro yang lebih kuat lagi.

"Pemerintah Kabupaten Sukabumi senantiasa mendorong pengembangan usaha ekonomi mikro yang ada. Salah satu bentuk konkret pengembangan yang dilakukan pembinaan usaha mikro dan industri kecil berdasarkan klasterisasi yang telah ditetapkan, branding UMKM dan IKM yang berdaya saing hingga workshop yang mengkolaborasikan pelaku usaha, akademisi dan stakeholder terkait," jelasnya.

"Guna menunjang hal tersebut data yang tepat menjadi hal dasar dalam rangka mendukung keberhasilan pembinaan yang dilakukan agar mampu mendorong perekonomian Kabupaten Sukabumi," tandasnya.

Ingat Pesan Ibu: Wajib 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas serta aktivitas di luar rumah). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa
Entertainment21 November 2024, 18:30 WIB

Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta

Girl grup asal YG Entertainment, 2NE1 akan menggelar konser di Indonesia bertajuk WELCOME BACK selama dua hari, pada 22 dan 23 November 2024 di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta.
Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta(Sumber : Instagram/@_minzy_mz)
Life21 November 2024, 18:00 WIB

Doa Selamat Perjalanan, Amalkan Saat Bepergian Keluar Rumah Agar Selamat Sampai Tujuan

Dengan membaca doa selamat perjalanan, kita memohon perlindungan Allah dari segala macam bahaya dan kesulitan yang mungkin kita hadapi selama aktivitas di luar rumah.
Bacaan Doa Selamat Perjalanan, Yuk Amalkan Sebelum Pergi Untuk Beraktivitas (Sumber : Freepik.com /@fanjianhua).