SUKABUMIUPDATE.com - Jembatan gantung Cibala yang menjadi penghubung warga Kabupaten Sukabumi dengan Kabupaten Cianjur dalam kondisi memprihatinkan. Jembatan dengan panjang 20 meter ini masih beralaskan kayu yang membuat licin ketika diguyur hujan.
Jembatan itu berada di Kampung Cinangka RT 04/03 Desa Mekartanjung, Kecamatan Curugkembar, Kabupaten Sukabumi kemudian di seberangnya Kampung Cikulina RT 04/01 Desa Sukaraharja, Kecamatan Kadupandak, Kabupaten Cianjur.
Baca Juga :
"Mungkin faktor usia, jembatan gantung tersebut kondisinya mengkhawatirkan," kata Asep Rizky warga setempat kepada sukabumiupdate.com, Rabu (17/2/2021).
Karena usianya yang sudah puluhan tahun, kayu alas jembatan sudah lapuk kemudian kawat seling serta tiang besinya sudah berkarat. "Apalagi kondisi hujan banyak yang terperosok lantaran licin," jelasnya.
Sementara itu, Camat Curugkembar, Iman Sugiman mengatakan jembatan tersebut merupakan penghubung Kecamatan Curugkembar, Kabupaten Sukabumi dengan Kecamatan Kadupandak, Kabupaten Cianjur dan berada di lingkungan jalan desa.
Menurut dia, warga menggunakan jembatan itu sebagai akses pertanian, ekonomi dan kegiatan sosial lainnya. Iman tidak tahu kapan pertama kali jembatan itu dibangun, namun kata warga sudah puluhan tahun.
Karena penting, secara swadaya warga melakukan perbaikan jembatan tersebut. "Selama ini perbaikan alasnya sedikit-sedikit oleh gotong royong masyarakat," paparnya.
Mengenai kejadian warga yang terjatuh akibat kondisi jembatan, Iman menyatakan belum ada laporan atau memang warga tidak mau melapor. "Kalau konfirmasinya ke warga terdekat bisa saja pernah terjadi kecelakaan, tapi selama saya tugas belum atau tidak ada yang laporan," tegasnya.
Iman menyatakan kondisi jembatan ini sudah dilaporkan kepada instansi teknis terkait. Bahkan jembatan itu sudah dimasukan ke dokumen Musrenbang. "Upaya kami beserta desa jembatan tersebut dimasukan ke dokumen Musrenbang desa dan kecamatan," terangnya.
Untuk saat ini Iman menghimbau agar masyarakat lebih hati-hati apabila menyeberang. "Baik menggunakan sepeda motor maupun pejalan kaki," jelasnya.
Ingat Pesan Ibu: Wajib 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas serta aktivitas di luar rumah). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.