SUKABUMIUPDATE.com - Bupati Marwan Hamami menyebut masih ada beberapa hal yang mesti disinkronkan dengan kementerian terkait Sukabumi yang masuk ke daftar Kawasan Ekonomi Khusus atau KEK.
Hal itu disampaikan usai Marwan menghadiri Rapat Paripurna pengesahan Perda Pemberdayaan Koperasi di Gedung DPRD Kabupaten Sukabumi, Senin (15/2/2021). "Masih harus kita sambungkan pemikiran ini dengan kementerian," ujarnya kepada wartawan.
Marwan menjelaskan, KEK di Kabupaten Sukabumi saat ini ada di dua lokasi, yakni Kecamatan Cicurug dan Kecamatan Cikidang.
"Sukabumi yang direncanakan sementara ada dua, Cicurug dan Cikidang. Kalau Cicurug ke kawasan pariwisata yang dibikin oleh group MNC, kalau Cikidang untuk industri manufaktur high technology," jelasnya.
"Kawasan Ekonomi Khusus Cikidang kan prosesnya sedang terus dikaji, karena beberapa KEK di Indonesia pun tidak berjalan," sambungya.
Catatan sukabumiupdate.com, dalam wawancara Kamis, 23 Januari 2021, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Sukabumi Maman Abdurrahman mengatakan, lahan untuk KEK di Kecamatan Cikidang akan bertambah menjadi 888 hektare dari lahan yang sudah disiapkan sebelumnya sekitar 330 hektare.
Baca Juga :
Menurut Maman, KEK Cikidang saat ini tinggal menunggu rekomendasi dari Menteri Koordinator Ekonomi, Keuangan dan Industri (Ekuin) dan nanti langsung di sampaikan ke Presiden Jokowi untuk segera diresmikan.
Sementara di Cicurug yang berbatasan dengan Kabupaten Bogor, tepatnya di kawasan Lido, akan dibangun pengembangan KEK pariwisata Lido dengan pembangunan Movieland sebagai megaproyek Hary Tanoesoedibjo, bos MNC Group.
Dikutip dari Tempo.co, Movieland merupakan fasilitas creative hub untuk outdoor production, khusus drama atau film. Dengan adanya fasilitas tersebut, maka produksi film di Indonesia diharapkan bisa seperti Hollywood.
Ingat Pesan Ibu: Wajib 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas serta aktivitas di luar rumah). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.