SUKABUMIUPDATE.com - Warga empat desa, yakni Desa Ujung Genteng, Pangumbahan, Gunungbatu dan Cikangkung, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat meminta peningkatan status dan fasilitas di Puskesmas Pembantu (Pustu) di Ujung Genteng.
Warga setempat yang juga Ketua Rukun Nelayan Ujung Genteng, Asep Jeka menilai, Pustu tersebut sudah layak menjadi Puskesmas lantaran selain melayani warga di empat desa, juga menjadi sarana penunjang untuk wisatawan.
"Bukan berarti mengharapkan ada kejadian kecelakaan baik di darat maupun di laut, tapi kan musibah siapa yang tahu. Nah, saat itu terjadi kita harus selalu siap saat ada orang butuh pertolongan," kata Asep Jeka kepada sukabumiupdate.com, Kamis (11/2/2021).
Baca Juga :
"Selama ini saat ada yang butuh pertolongan harus dibawa ke Puskesmas Ciracap atau RSUD Jampang Kulon yang jaraknya cukup jauh, karena di pustu tidak ada dokter dan minim fasilitas kesehatan," imbuhnya.
Asep Jeka berharap pemerintah memperhatikan pentingnya pelayanan kesehatan tersebut, baik bangunan maupun fasilitasnya. "Jangan sampai ruang bersalin setahun ambruk dibiarkan saja," pungkasnya.
Diwawancarai terpisah, Camat Ciracap Deden Sumpena mengaku telah mengusulkan supaya ada dua Puskesmas di wilayah Kecamatan Ciracap. Pertama yang sudah berjalan, yaitu Puskesmas Ciracap, dan yang diusulkan Pustu Ujung Genteng menjadi definitif.
Baca Juga :
"Kami dan semua stakeholder, mendorong dan mengusulkan agar Pustu Ujunggenteng, bukan lagi puskesmas pembantu, akan tetapi Puskesmas definitif, karena pelayanan dasar kesehatan merupakan urusan wajib pemerintah, apalagi mencakup pelayanan empat desa, dan wisatawan," tegas Deden usai melakukan Musrenbang Kecamatan Ciracap, Kamis siang.
"Apalagi Kecamatan Ciracap sendiri, masuk dalam zona Geopark Ciletuh Palabuhanratu, tentunya menjadi penilaian sendiri. Tahun ini baru pengusulan, tadi juga sudah komunikasi sama Bappeda Kabupaten Sukabumi. Semoga bisa terwujud," tandas Deden.
Ingat Pesan Ibu: Wajib 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas serta aktivitas di luar rumah). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.
