SUKABUMIUPDATE.com - Warga Kampung Neglasari RT 01/24, Kelurahan Cibadak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi menangkap ular sanca kembang sepanjang 4 meter senin (1/2/2021) sekira Pukul 01.00 WIB. Ular ditangkap warga yang sedang tugas ronda.
Awalnya warga berjumlah 5 orang itu hendak membeli kopi untuk kebutuhan ronda. Namun, langkah petugas ronda itu terhenti saat melihat ular melintang di tengah jalan. Khawatir ular ini membahayakan warga, lima orang ini kemudian menangkap ular dengan memegangi ekor dan menutup bagian kepala ular dengan kain lalu dimasukan ke dalam karung.
BACA JUGA: Dikira Maling, Petugas Ronda di Cibadak Sukabumi Temukan Sanca Lilit Bebek
Saat di tangkap, ular sempat menggigit tangan salah satu warga yang tugas ronda itu namun hanya menyebabkan luka ringan.
Ketua RT setempat Herman (34 tahun) mengatakan, sudah sering warga di kampung ini menangkap ular. Bahkan ada warga yang menangkap ular sedang makan bebek. Namun dari semua ular yang ditangkap itu, ular sanca ini yang ukurannya paling besar. "Ini paling besar ukuranya", ujarnya kepada sukabumiupdate.com.
Herman menuturkan, tak jauh dari kampung tersebut ada sungai dan kebun milik warga sekitar. "Mungkin ular berasal dari sungai leuwi goong yang ada dibawah itu datangnya," tandasnya.
Sementara itu ular masih diamankan oleh ketua RT. "Jika ada pecinta atau komunitas reptil yang ingin mengadopsi atau melepasliarkan ke habitat aslinya yang jauh dari pemukiman, silahkan datang ke Kampung Neglasari, Kecamatan Cibadak, " tambahnya.
Ingat Pesan Ibu: Wajib 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas serta aktivitas di luar rumah). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.