Banjir Rob Terjang Pesisir Palabuhanratu Sukabumi, Warga di Cafe Berhamburan

Rabu 30 Desember 2020, 16:59 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Banjir rob kembali melanda pesisir Pantai Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Rabu (30/12/2020). Mulai dari pesisir Pantai Cipatuguran sampai Citepus Palabuhanratu.

Kepala Operasional dan Sumber Daya Manusia Balawista Kabupaten Sukabumi, Asep Edom Saepulloh mengatakan, fenomena gelombang pasang air laut ini terjadi sekitar pada Rabu petang sekira pukul 17.00 WIB.

"Banjir rob tadi sore. Tak ada yang rusak sejauh ini," kata Asep Edom kepada sukabumiupdate.com.

"Jadi air laut naik, ini juga pasir menumpuk warung-warung pinggir pantai. Air naik itu mendorong pasir dari laut ke darat. Mulai pukul 17.00 WIB dan pasang tertingginya sekitar pukul 20.00 WIB," ujarnya.

BACA JUGA: Akses Jabar Banten di Pinggir Pantai Citepus Sukabumi Tergerus Gelombang Pasang.

Asep Edom menjelaskan, fenomena alam ini merupakan hal biasa terjadi di laut, meski kali ini gelombang air laut pasang cukup tinggi.

"Kalau posisi normal itu pasang sekitar enam jam pasang, enam jam lagi surut. Jadi satu kali 24 jam itu, satu kali pasang satu kali surut. Ini kejadian normal cuma ketinggian air kali ini lebih dari biasanya. Kalau gerakan airnya normal, yang jelasnya sekitar jam 12 atau jam 1 kemungkinan surut lagi," jelasnya.

Asep Edom mengaku sudah mengimbau kepada para pemilik warung di sepanjang pesisir pantai tetap waspada.

"Saya sudah imbau kepada warga di pesisir pantai untuk tetap waspada dan hati-hati, terutama pas pasang di malam hari. Kondisi sementara belum ada dampak kerusakan," terangnya.

BACA JUGA: BMKG Minta Pesisir Sukabumi Waspada, Ada Potensi Gelombang Tinggi Hingga 5 Meter

Sementara itu, kejadian banjir rob juga sempat membuat warga yang sedang berada di BMB Caffe n Pub Jalan Pelita - Cipatuguran, Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi dan warga sekitar panik air, lantaran air mendorong pasir masuk ke area tempat nongkrong.

"Iya tadi sore itu ombak sedang besar, mungkin karena cuaca sedang musim barat, jadi memang pada bulan bulan ini cuaca seperti itu," ungkap Radi Dika, Humas BMB Caffe n Pub.

"Kejadian pada jam 4 sore naik ke permukaan. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa atau kerugian materil, jadi BMB Caffe sudah kondusif kembali," kata Radi Dika.

Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa