Belum Ditemukan, Tim SAR Terus Perluas Pencarian Remaja Hilang di Pantai Kebon Kalapa Sukabumi

Kamis 03 Desember 2020, 14:58 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Tim SAR gabungan hingga Kamis (3/12/2020) masih mencari Dirfas (14 tahun), remaja asal Sekarwangi, Kecamatan Cibadak yang hilang terseret ombak di Pantai Citepus Kebon Kalapa, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi pada Minggu (29/11/2020).

Sejak Kamis pagi hingga menjelang malam tadi tim SAR gabungan masih belum menemukan keberadaan Dirfas.

"Dalam operasi SAR tadi, kita tetap membagi tiga regu dengan area pencarian diperluas," ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta Hendra Sudirman melalui Korpos SAR Basarnas Sukabumi Faber Sinaga kepada sukabumiupdate.com.

Faber menjelaskan, regu pertama melakukan pencarian menggunakan perahu jukung dengan luas area pencarian sekitar 12 nautical mile. Kemudian regu kedua melakukan pencarian masih menggunakan perahu jukung dengan luas area pencarian 7 nautical mile. Dan regu ketiga melakukan pencarian secara visual di pesisir daratan dengan jarak 14 kilometer.

"Hingga pukul 18.00 WIB tim SAR gabungan belum menemukan tanda-tanda keberadaan jasad korban. Pencarian akan dilakukan kembali besok," jelasnya.

BACA JUGA: Perluas Pencarian Remaja Hilang di Pantai Kebon Kalapa Sukabumi, Tim SAR: Semoga Ditemukan

Masih kata Faber, yang terlibat dalam operasi SAR kali ini selain dari Kansar Jakarta Pos SAR Sukabumi, ada pula dari Satpol Air, BPBD Kabupaten Sukabumi, Pos TNI AL, Satpol PP Kabupaten Sukabumi, Balawisata, ACT, SAR Khatulistiwa, Pramuka Peduli, IEA, Relawan Doa, Sarda, Manggala Garuda Putih, Relawan Salimah, HNSI, Rapi, Mapala CBI Catatan Cakrawala, Relawan Hodijah, dan dibantu keluarga korban.

"Kita masih melakukan pemantauan malam ini di sekitar lokasi kejadian, mudah-mudahan besok operasi SAR membuahkan hasil," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Minggu (29/11/2020) sekelompok remaja berjumlah 4 orang (sebelumnya di tulis 3 orang) berenang di kawasan Pantai Citepus sekira pukul 13.00 WIB. Tiba-tiba ombak besar datang menerjang dan menyeret mereka ke tengah laut.

Tiga orang remaja berhasil diselamatkan oleh warga setempat. Mereka adalah Gilang Pangestu (16 tahun), Fuad Alqodri (16 tahun) dan Sultan Abdulah (16 tahun). Sedangkan korban yang kini masih dicari keberadaannya adalah Dirfas (14 tahun).

Ingat pesan ibu:

Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Keuangan19 Januari 2025, 18:32 WIB

Mendagri Klaim APBD untuk Danai Makan Bergizi Gratis Hampir Mencapai Rp5 Triliun

Daerah diklaim siap dukung program Makan Bergizi Gratis lewat APBD, Mendagri Tito Karnavian menyebut nilainya hampir Rp5 Triliun.
Ilustrasi. Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional.  (Sumber Foto: IG/@badangizinasional.ri)
Bola19 Januari 2025, 18:00 WIB

Link Live Streaming Persija Jakarta vs Persita Tangerang di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming Persija Jakarta vs Persita Tangerang yang berlangsung di Jakarta International Stadium (JIS), pada Minggu (19/1/2025) mulai pukul 19.00 WIB.
Streaming Pertandingan Persija Jakarta vs Persita Tangerang di BRI Liga 1. Foto: Vidio
Musik19 Januari 2025, 17:00 WIB

Remake Versi Original Rossa, Ini Lirik Lagu Aku Bukan Untukmu Anggi Marito

Lagu Aku Bukan Untukmu versi baru ini dinyanyikan oleh Anggi Marito dan dirilis di bawah label Universal Music Indonesia.
Official Video Lirik Lagu Aku Bukan Untukmu Anggi Marito, yang merupakan Remake dari Versi Original Rossa. Foto: YouTube/@AnggiMarito
Sukabumi19 Januari 2025, 16:34 WIB

Tebing Cimapag Sudah 10 Kali Longsor, BPBD Sukabumi: Waspada Melintasi Jalur Bagbagan - Kiara Dua

Proses terasering atau trap untuk tebing longsoran diperkiraan baru 60 persen pengerjaan.
Lokasi longsor cimapag di jalan nasional Bagbagan Kiara Dua Sukabumi (Sumber: dok BPBD)
Jawa Barat19 Januari 2025, 16:32 WIB

Anak Majikan Jadi Tersangka Pembunuhan Satpam Asal Sukabumi, Ini Motifnya

Berikut motif anak majikan di Bogor bunuh satpam asal Palabuhanratu Sukabumi
Ilustrasi seseorang diborgol. (Sumber : Istimewa)
Bola19 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Persija Jakarta vs Persita Tangerang di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Persija Jakarta vs Persita Tangerang akan berlangsung di Jakarta International Stadium (JIS), Minggu, 19 Januari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Pertandingan Persija Jakarta vs Persita Tangerang di BRI Liga 1 Live di Vidio. Foto: Vidio
Sukabumi19 Januari 2025, 15:55 WIB

Warga Terluka Kena Bacok, Amuk Geng Gong di Simpang Cikondang Kota Sukabumi

Warga terluka saat melawan amuk gerombolan bermotor di kawasan simpang Cikondang Kota Sukabumi Jawa Barat, Minggu subuh (19/1/2024).
Warga Cikondang halau serbuan kelompok berandal motor geng gong, Minggu subuh  19/1/2025 (Sumber: dok warga)
Inspirasi19 Januari 2025, 15:00 WIB

Info Lowongan Lulusan S1: Penempatan Posisi di Bidang Supply Chain

Loker S1 Semua Jurusan ini tersedia untuk mengisi posisi PPIC Staff.
Ilustrasi. Info Lowongan Lulusan S1: Penempatan Posisi di Bidang Supply Chain. (Sumber : Pexels/@ChristinaMorillo)
Bola19 Januari 2025, 14:30 WIB

Link Live Streaming Borneo FC Samarinda vs Arema FC di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming Borneo FC Samarinda vs Arema FC yang berlangsung di Stadion Batakan, Balikpapan, pada Minggu (19/1/2025) mulai pukul 15.30 WIB.
Link Live Streaming Borneo FC Samarinda vs Arema FC di BRI Liga 1 bisa disaksikan secara online. Foto: Vidio
Sukabumi19 Januari 2025, 14:03 WIB

Dukungan untuk Empan: Guru Tangguh Sukabumi, Berjalan 12 Km Setiap Hari Demi Pelajar

Empan adalah guru di MTs Thoriqul Hidayah Bojongtipar Jampangtengah. Dengan honor Rp200.000 per bulan tak menyurutkan semangatnya untuk mengabdi di dunia pendidikan, yang sudah dilakoninya selama bertahun-tahun.
Bantuan berbagai pihak untuk pak Guru Empan di Sukabumi (Sumber: dok warga)