Terlibat Keributan di Cafe, Tiga Nelayan Diamankan Polisi di Ujung Genteng Sukabumi

Minggu 29 November 2020, 13:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Tiga nelayan asal daerah Cilacap Jawa Tengah diamankan Polsek Ciracap, Polres Sukabumi pada Minggu (29/11/2020) sekira pukul 15.00 WIB.

Seorang pemuda berinisial K, salah satu dari ketiga warga Cilacap itu disebut telah melakukan penganiayaan kepada warga Ujung Genteng pada Sabtu (28/11/2020) malam. Aksi penganiayaan itu dilakukan di sebuah cafe kawasan Ujung Genteng.

"Pada saat itu ada keributan. Warga berniat melerai, akan tetapi malah berbalik memukul kepada yang melerai sebanyak tiga kali," ucap Ketua Karang Taruna Ujung Genteng, Budiman kepada sukabumiupdate.com.

BACA JUGA: Nelayan Ujung Genteng Meninggal di Atas Perahu Saat Cari Benur Lobster

Budiman menjelaskan, sekira pukul 12.00 WIB telah dilakukan mediasi antara pihak keluarga pelaku bersama korban yang difasilitasi oleh Karang Taruna dan Rukun Nelayan Ujung Genteng. Saat itu, paman pelaku yang bernama Samun sempat menyanggupi untuk menanggung biaya pengobatan.

"Akan tetapi sampai sore itu Pak Samun tidak ada nongol dan ditelepon pun tidak diangkat. Begitupun mereka yang bertiga, pelaku, orang tuanya dan temannya sempat berniat kabur," jelas Budiman.

Ia menceritakan, ketiga nelayan asal Cilacap itu sempat berniat kabur saat mediasi tak membuahkan hasil. Mereka pergi ke belakang dekat pantai yang posisinya terhalang bangunan. Sempat dikira akan bermusyawarah bertiga, namun saat dicek ketiganya sudah tak ada.

BACA JUGA: Kenalan di Facebook, Wanita Asal Cicurug Sukabumi Terdampar di Cilacap

"Diduga berniat kabur dengan alasan mau menjual jaring dan HP. Mereka bertiga ditemukan di Muara Cikakap, sekitar dua kilometer dari tempat mediasi Ujung Genteng," lanjut Budiman.

"Mereka yang kabur jadi menyulut kemarahan warga. Akhirnya kami melaporkan kepada pihak berwajib, untuk mengamankan pelaku, orang tuanya dan temannya," terangnya.

Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Entertainment30 Januari 2025, 16:00 WIB

Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback

Menjelang comeback solo Jisoo BLACKPINK secara resmi menandatangani kontrak dengan Label Musik Amerika, yaitu Warner Record untuk membantunya dalam karir bermusik.
Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback (Sumber : Instagram/@blisoo_official)
Life30 Januari 2025, 15:30 WIB

Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak, Serupa Tapi Tak Sama Ya!

Cranky biasanya hanya berlangsung singkat, sementara Tantrum bisa berlangsung lebih lama.
Ilustrasi. Anak Mengamuk. Yuk, Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak. (Sumber : Freepik/@MateusAndre)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 15:15 WIB

Bertemu Buruh dan Honorer, Komisi IV DPRD Bahas Isu Ketenagakerjaan hingga PPPK di Sukabumi

Buruh meminta dilibatkan dalam setiap kasus atau masalah di perusahaan.
Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi bertemu perwakilan buruh buruh pada Kamis (30/1/2025). | Foto: Istimewa
Life30 Januari 2025, 15:10 WIB

Sudah Lelah dengan Kerjaan? Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign

Setiap orang pasti pernah merasa jenuh atau lelah dengan pekerjaan yang mereka jalani, apalagi jika pekerjaan tersebut terasa tidak lagi sesuai dengan harapan atau impian.
Ilustrasi Resign, Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign (Sumber : Freepik)
Sukabumi30 Januari 2025, 15:03 WIB

Tolak Skema PPPK Paruh Waktu, Ribuan Guru Honorer R3 Sukabumi Demo di DPRD

Ribuan guru honorer R3 Sukabumi menuntut kejelasan status kerja agar diangkat menjadi pegawai penuh waktu, bukan paruh waktu.
Ribuan guru honorer R3 Kabupaten Sukabumi mendatangi gedung DPRD Kabupaten Sukabumi untuk menolah skema PPPK paruh waktu. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Inspirasi30 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi. (Sumber : Freepik.com)
Life30 Januari 2025, 14:41 WIB

Red Flag di Tempat Kerja: 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic

Lingkungan kerja yang sehat sangat penting bagi kesejahteraan karyawan dan kesuksesan perusahaan. Namun, tidak semua tempat kerja menciptakan atmosfer yang mendukung.
Ilustrasi Lingkungan Kerja Toxic, Red Flag di Tempat Kerja, 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic (Sumber : Freepik)
Life30 Januari 2025, 14:31 WIB

Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya

Malam Nisfu Sya'ban adalah salah satu malam istimewa dalam kalender Islam yang sangat dinantikan oleh umat Muslim setiap tahunnya.
Ilustrasi Malam Nisfu Sya'ban, Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya (Sumber : Freepik/@sketchepedia)
Entertainment30 Januari 2025, 14:30 WIB

Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama

Abidzar Al-Ghifari kembali menuai kritikan dari netizen setelah menyampaikan pernyataan kontroversial tentang penggemar fanatik drama korea ketika menjadi bintang tamu dalam podcast bersama Ariel Tatum.
Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama (Sumber : Instagram/@abidzar73 dan @ikanatassa)
Sukabumi30 Januari 2025, 14:28 WIB

Angin Kencang Robohkan Pohon Sengon, Timpa Rumah Warga di Parakansalak Sukabumi

Kebutuhan mendesak adalah sembako dan bahan bangunan untuk rumah terdampak.
Pohon sengon yang menimpa rumah warga di Kampung Sukarame RT 05/05 Desa/Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (30/1/2025). | Foto: Tagana Kecamatan Parakansalak