Dampak Perburuan Gigi Hiu Purba Rusak Sawah, Kades Jagamukti Sukabumi Ancam Tutup

Kamis 12 November 2020, 22:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kepala Desa Jagamukti, Apay Suyatman mengaku sudah memanggil pihak pengusaha dan penambang fosil gigi hiu purba (Megalodon) alias Huntu Gelap.

Aktivitas pertambangan yang semula berada di Desa Gunungsungging, kini mulai meluas ke Desa Jagamukti, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi.

Aktivitas pertambangan tersebut disoal lantaran dituding memberikan dampak kurang baik bagi persawahan warga. Hal itu berbuntut pelaporan ke pihak Desa Jagamukti.

"Laporan dampak dari penambangan gigi hiu (Megalodon) sudah kami terima, dan pada tanggal 11 November kemarin, kami mengundang penambang dan pengusaha, namun tidak semua hadir," kata Apay kepada sukabumiupdate.com, Kamis (12/11/2020).

BACA JUGA: Sawah Rusak Dampak Perburuan Gigi Hiu Purba, Warga Jagamukti Sukabumi Protes

Tadinya, sambung Apay, pihak desa mengharapkan penambang dan pengusaha bisa hadir semuanya, agar ada kesepakatan dan tidak menimbulkan salah paham. 

"Bahkan dari pihak kepolisian dan koramil hadir. Kami bukan apa apa, kalaupun mereka mau menambang gigi hiu, silahkan saja namun harus ada aturan  main yang ingin kami bangun sekarang. Termasuk stabilitas air jangan sampai terganggu dan kondusifitas penambang dengan warga bisa terjalin," tuturnya.

Artinya, sambung Apay, jangan sampai penambang melakukan aktivitas seenaknya, tanpa minta izin dan meninggalkan bekas lahan tambang begitu saja

BACA JUGA: Suka Duka Pemburu Gigi Hiu Purba di Surade Sukabumi, Patah Kaki Hingga Cair Tiap Minggu

"Yang akhirnya pembuangan bekas galian menutupi saluran air dan sawah milik warga. Kalau memang mereka tidak bisa diajak bermusyawarah atau tidak mengindahkan, kami pun akan segera koordinasi dengan pihak terkait untuk menutup kegiatan penambangan perburuan gigi hiu, karena jelas merugikan warga," terangnya.

Diberitakan sebelumnya, aktivitas perburuan Huntu Gelap itu dilakukan di atas lahan pribadi. Namun ada pula yang bekerjasama antara pemburu gigi hiu tersebut dengan pemilik lahan. Salah seorang warga Kampung Bojongloa Desa Jagamukti, Gilang Rusliandi mengatakan, sawah miliknya tertimbun bebatuan yang ia sebut berasal dari aktivitas galian lokasi perburuan gigi hiu.

Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Mewujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).