SUKABUMIUPDATE.com - Hilir mudik truk kontainer yang mengangkut barang ke perusahaan di Kecamatan Kabandungan dikeluhkan warga Kalapanunggal, Kabupaten Sukabumi. Truk itu dipaksakan melintas di jalan sempit di daerah Kalapanunggal sehingga mengganggu lingkungan dan laju kendaraan lain.
Ketua Sapma Pemuda Pancasila Komisariat Kalapanunggal, Imam Noeril mengatakan, terhitung sudah 2 minggu truk lalu lalang di Jalan Kalapanunggal tersebut. "Yang lewat minggu ini juga sudah ada sekitar 25 kontainer yang naik," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Selasa (20/10/2020).
BACA JUGA: Truk Besar Pengangkut Barang Perusahaan PLTMH Rusak Rumah Warga Sagaranten Sukabumi
Keadaan tersebut, kata Iman membuat aktivitas warga di kecamatan tersebut terganggu dan tak sedikit merusakan fasilitas. Biasanya truk-truk tersebut melintas pada malam sedangkan saat itu banyak kendaraan melintas dari daerah kabandungan menuju Kalapanunggal.
"Truk kontainer sangat mengganggu kenyamanan masyarakat, banyak pohon-pohon yang tumbang dan berserakan di jalan, rumah-rumah warga ada yang retak karena getaran truk, kabel-kabel listrik banyak yang putus, dan para supir mobil pembawa sayuran yang mau berangkat ke pasar terganggu juga, kasian mereka yang terkena dampaknya," jelasnya.
Imam menuturkan, ia telah berupaya mengajak pihak perusahaan tersebut untuk mencari solusi terkait permasalahan ini, namun hingga saat ini tidak ada respon dari perusahaan tersebut.
BACA JUGA: Lalulintas Terhambat, Truk Perusahaan Asing Terperosok di Sagaranten Sukabumi
"Mereka itu kan sedang memanfaatkan sumber daya alam kita, tanpa memperhitungkan kerugian masyarakat. Untungnya masyarakat di kalapanunggal masih ramah-ramah. Kami tunggu itikad baiknya," tandasnya.
Sementara itu, Camat Kalapanunggal Arif Solihin enggan berkomentar terkait permasalahan ini. "Silahkan komunikasi langsung dengan pihak perusahaan itu, saya tidak bisa memberikan komentar," tandasnya.
Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.