SUKABUMIUPDATE.com - Ditemukannya buruh perempuan berinisial IM (26 tahun) yang tewas di sebuah rumah kontrakan di Cibadak Sukabumi, mendapat tanggapan dari tetangga korban. Rumah kontrakan tersebut berlokasi di Kampung Babakan, RT 02/07, Desa Karangtengah, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi.
Tetangga IM, Indra Mariyandi berujar, sebelum ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, IM sedang bersama suaminya di rumah kontrakan tersebut. Indra menyebut, saat itu kondisi rumah tangga mereka tengah bermasalah.
"Istri saya menanyakan korban ke suaminya, saat itu suaminya bilang sedang pergi ke rumah saudara untuk mengurus perceraian," ujar Indra kepada sukabumiupdate.com, Selasa (20/10/2020).
Indra menuturkan, saat itu suami korban menyampaikan jawaban tersebut dalam kondisi terengah-engah dengan wajah panik. Sebab masih menyimpan curiga, beberapa menit kemudian Indra bersama istrinya mencoba menghubungi IM melalui ponsel, namun tak ada jawaban.
BACA JUGA: Buruh Perempuan Ditemukan Tewas di Cibadak Sukabumi, Ada Luka Sayatan
"Hp-nya ga aktif. Saya, istri, dan teman korban coba dobrak pintu kontrakan itu dan IM sudah terlentang dengan tangan berlumuran darah dan rok yang ke atas, serta kelaminnya kelihatan," terangnya.
Indra kemudian melaporkan hal itu ke Ketua RT setempat. Dan saat ini kejadian tersebut tengah didalami oleh Polres Sukabumi.
Sebelumnya diberitakan, seorang buruh perempuan ditemukan tak bernyawa di sebuah rumah kontrakan yang berlokasi di Kampung Babakan, RT 02/07, Desa Karangtengah, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Senin (19/10/2020). Ditemukan pula luka sayatan pada mayat buruh perempuan tersebut.
Kapolsek Cibadak Kompol Hadi Susanto mengatakan, korban berinisial IM itu pertama kali ditemukan oleh tetanggannya. Diketahui korban merupakan seorang buruh pabrik di salah satu garment yang ada di Cibadak.
Ingat pesan ibu:
Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.