SUKABUMIUPDATE.com - Belasan warga Desa Tonjong, Kecamatan Palabuhanratu mendatangi RSUD Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi Rabu (7/10/2020) malam. Warga menjemput seorang perempuan yang meninggal dunia di ruang isolasi setelah sebelumnya dinyatakan positif Covid-19.
"Saya datang ke sini karena warga Desa Tonjong dinyatakan positif corona. Padahal sebetulnya dia awalnya tidak punya penyakit corona, dia punya penyakit gula," ujar salah seorang warga yang menjemput, Ayung (46 tahun).
Ayung menjelaskan, setelah pihak keluarga bersama warga mendatangi RSUD Palabuhanratu untuk meminta kejelasan, dibuat surat pernyataan bahwa keluarganya tidak ingin dinyatakan corona.
"Ya pihak rumah sakit menjelaskan bahwa kronologi meninggalnya perempuan itu karena penyakitnya gula. Memang secara prosedural dia (pihak RS) memperlihatkan data-data, namun masyarakat di sini kan tidak puas karena kemarin sudah ada kejadian warga lain di Desa Tonjong yang meninggal itu dikategorikan corona. Kan harus ada asal-usulnya dulu," jelasnya.
"Maka dari itu warga minta kepada ke pihak rumah sakit supaya bikin pernyataan bahwa perempuan tersebut tidak corona. Sekarang jenazah perempuan mau dibawa dan dikuburkan secara normal dan tidak dikaitkan dengan Covid-19," tandas Ayung.
BACA JUGA: Update 7/10: Kabupaten Sukabumi Tambah 27 Kasus Positif Covid-19, Ada Guru dan Nakes
Di tempat yang sama, Camat Palabuhanratu Ahmad Samsul Bahri membenarkan kedatangan sejumlah warga ke rumah sakit untuk menjemput keluarganya yang meninggal di ruang isolasi.
"Tadi pas kita datang ke rumah sakit sudah ada dibuat pernyataan dari pihak rumah sakit bahwa almarhum itu bukan karena Covid-19 meninggalnya," katanya.
Soal warganya tersebut meninggal karena positif corona atau bukan, Ahmad mengaku tidak mengetaui secara pasti karena menurutnya itu adalah ranah tim medis.
"Kita tidak tahu ya, karena yang menentukan corona atau bukan itu kan orang medis. Kalau kita, hasilnya sudah seperti itu ya, terserah itu keputusan rumah sakit sudah begitu. Kalau dari pernyataan pak kabid itu tadi disebutkan bahwa almarhumah itu bukan meninggal karena Covid-19," pungkasnya.
Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.