Update 25/9: Pulang dari Jakarta, Warga Cibadak Sukabumi Terkonfirmasi positif Covid-19

Jumat 25 September 2020, 11:35 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Warga Kecamatan Cibadak Kabupaten Sukabumi kembali diumumkan positif covid-19 setelah pulang dari Jakarta. Cibadak hingga saat ini masih menjadi kecamatan dengan kasus positif corona paling tinggi di Kabupaten Sukabumi dengan 7 warga terkonfirmasi positif covid-19.

Hal ini diungkapkan Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Sukabumi dalam update data harian, edisi Jumat (25/9/2020). “Hari ini ada penambahan kasus terkonfirmasi positif covid-19, perempuan berusia 52 tahun dari Cibadak,” jelas Yulia Handayani, staf komunikasi publik juru bicara GTPP Kabupaten Sukabumi kepada awak media, Jumat.

Menurut Yulia, pasien positif ini memiliki riwayat perjalanan dari zona merah. “Baru pulang dari Jakarta, saat ini pasien mengjalai isolasi mandiri karena bergejala ringan,” ungkap Yulia.

Dengan penambahan ini, 7 warga Kecamatan Cibadak saat ini masih menjalani isolasi dan karantina karena berstatus positif corona. “Posisi di Cibadak itu ada tujuh, karena seorang pasien positif hari ini juga diumumkan sembuh dari covid-19, yaitu perempuan berusia 72 tahun (lansia),” sambung Yulia.

BACA JUGA: Update 24/9: 26 Warga Sukabumi Masih Dirawat Karena Positif Corona, Hari Ini 9 Sembuh

Selain Cibadak, 19 warga Kabupaten Sukabumi lainnya juga hingga kini masih menjalai perawatan karena terkonfirmasi posirif corona. Mereka tersebar di banyak kecamatan; Surade (2 kasus), Kalibunder (1 kasus), Sukaraja (1 kasus), Cisaat (1 kasus), Cicantayan (1 kasus), Nagrak (2 kasus), Parungkuda (4 kasus), Cicurug (4 kasus), Palabuhanratu (2 kasus), dan Cisolok (1 kasus).

Total kasus positif covid-19 di Kabupaten Sukabumi hingga saat ini ada 159 orang, dimana 129 diantaranya dinyataka sembuh, 26 masih dirawat da 4 meninggal dunia. Sementara untuk kasus suspect hingga saat ini ada 7 warga yang dipantau kesehatannya, berkurang enam orang dari data sehari sebelumnya.

Sedangkan untuk kategori kontak erat, masih ada 122 warga Kabupaten Sukabui yang masih dipantau kondisi kesehatannya oleh tim puskemas di wilayah masing-masing. “Untuk  kontak erat dihimbau untuk karatina mandiri di rumah masing-masing,” pungkasnya.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Bola22 November 2024, 12:00 WIB

Prediksi Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11.
Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11. (Sumber : X/@persebayaupdate/@Persija_Jkt).
Sukabumi22 November 2024, 11:58 WIB

Diduga Pecah Ban, Truk Muatan Pasir Masuk Jurang di Parungkuda Sukabumi

Berikut kronologi sementara kecelakaan tunggal truk muatan pasir masuk jurang di Parungkuda Sukabumi.
Kondisi truk muatan pasir yang masuk jurang di pinggir jalan raya di Parungkuda Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi22 November 2024, 11:51 WIB

Babi Hutan Masuk Sumur di Cidolog Sukabumi, Upaya Evakuasi Sampai Dua Jam

Warga Cidolog Sukabumi geger babi hutan masuk sumur 7 meter. Bahu membahu evakuasi hingga membutuhkan waktu dua jam.
Warga evakuasi babi hutan yang masuk ke sumur sedalam 7 meter di Cidolog Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar video/Istimewa)
Science22 November 2024, 11:13 WIB

14 Kecamatan di Sukabumi Waspada! BMKG Keluarkan Peringatan Potensi Banjir

BMKG memprakirakan intensitas curah hujan di sebagian besar wilayah Jawa Barat pada dasarian atau sepuluh hari ketiga November 2024 berkategori menengah hingga tinggi.
Ilustrasi. Motor terseret banjir di Gang Peda Pasar kawasan Ahmad Yani Kota Sukabumi, 5 November 2024. (Sumber: istimewa)
Sukabumi22 November 2024, 11:02 WIB

Warga Jampangtengah Sukabumi Dibacok OTK hingga Luka Parah di Kepala dan Dagu

Seorang pria di Jampangtengah Sukabumi mengalami luka parah di kepala dan dagu usai dibacok sajam oleh orang tak dikenal (OTK).
Ilustrasi. Seorang pria warga Jampangtengah Sukabumi dibacok OTK hingga luka parah. (Sumber Foto: Istockphoto/ Zoka74)
Inspirasi22 November 2024, 11:00 WIB

Sarjana dengan IPK 3,00 Cari Kerja? Cek Info Loker Jawa Barat Berikut!

Lulusan S1 masih nganggur? Berikut Info Loker Jawa Barat untuk Anda!
Ilustrasi. Karyawan Tetap. Info Loker Jawa Barat Lulusan Sarjana dengan IPK 3,00 (Sumber : Freepik/@katemangostar)
Sehat22 November 2024, 10:46 WIB

Tips Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan

Musim penghujan memang membawa udara sejuk dan nyaman, namun juga dapat menjadi tantangan bagi kebugaran tubuh. Artikel ini memberikan beberapa tips untuk tetap aktif meski cuaca tidak mendukung.
Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)
Internasional22 November 2024, 09:57 WIB

Prabowo Perpanjang Kunjungan Luar Negeri, Setelah dari Inggris ke Uni Emirat Arab

Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang dilakukan sejak 8 November 2024.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin, 18 November 2024. (Sumber : Setneg RI)