SUKABUMIUPDATE.com - Kendaraan umum jenis elf jurusan Surade-Sukabumi bernopol F 7587 SC masuk jurang di Kampung Cibalok, Desa Waluran Mandiri, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, Minggu (16/8/2020) dini hari.
Kecelakaan yang terjadi pukul 01.00 WIB itu merenggut nyawa seorang penumpang. Sebelumnya dari data awal, polisi menyebutkan ada 9 penumpang, tapi dari data terbaru, polisi menyatakan mobil tersebut mengangkut 8 orang penumpang.
BACA JUGA: Elf Masuk Jurang di Waluran Sukabumi, Seorang Penumpang Meninggal
Dalam kecelakaan ini, penumpang yang meninggal dunia bernama Cahya Fajar berusia 21 tahun warga Kampung Cileutik, Desa Ciracap, Kabupaten Sukabumi.
Adapun penumpang yang mengalami luka adalah Roroy (55 tahun) warga Kampung Cikeyeup, Desa Sukamukti, Kecamatan Waluran. Kemudian Jenal Abidin (32 tahun) warga Kampung Cikarae, Desa Karangmekar, Kecamatan Cimanggu. Lalu Sambas (34 tahun) warga Kampung Pamoyanan, Desa Cidahu, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi.
BACA JUGA: Setelah Angkut Pasir, Kini Pick Up Bawa Pepaya Masuk Jurang di Tanjakan Karang Cidolog Sukabumi
Penumpang lainnya yaitu, Uday (36 tahun) warga Kampung Cikubang, Desa Cimanggu, Kecamatan Cimanggu. Lalu Agus (20 tahun) Kampung Pamoyanan, Desa Sukajaya, Kecamatan Pabuaran. Kemudian Abdurrohman (21 tahun) warga Kampung Cileutik, Desa Ciracap, Kecamatan Ciracap.
Adapun satu penumpang tidak diketahui identitas. Sedangkan sopir elf bernama Mulyadi (42 tahun) warga Cibarehong, Desa Surade, Kecamatan Surade.
BACA JUGA: Jalanan Sepi, Avanza Masuk Jurang 15 Meter di Cisolok Sukabumi
Kasat Lantas Polres Sukabumi, AKP Riki Fahmi Mubarok mengatakan, elf yang dikemudikan Mulyadi itu berangkat dari terminal Lembursitu Sukabumi Pada pukul 23.00 WIB menuju Surade. Tiba ditempat kejadian, mobil hilang kendali tepat di jalan menikung kemudian keluar jalan lalu masuk ke jurang sedalam 50 meter.
Riki menyebut, penyebab kecelakaan diduga karena sopir mengantuk. "Sopir mengantuk sehingga kendaraan yang dikemudikan beserta 8 penumpang masuk ke dalam Jurang dengan kedalaman sekitar 50 meter. Sebanyak 7 orang mengalami luka-luka,1 diantaranya meninggal dunia dan dievakuasi ke RS Jampang Kulon," jelasnya.
Polisi masih berada dilokasi untuk mengevakuasi kendaraan tersebut.