SUKABUMIUPDATE.com - Reni Marlinawati, politisi senior PPP meninggal dunia, Jumat (7/8/2020) siang sekitar pukul 14.15 WIB akibat serangan jantung. Sejak itu pula, pelayat berdatangan ke kediaman keluarga di Kampung Cimaja Girang, Desa Cimaja, Kecamatan Cikakak, Kabupaten Sukabumi.
Jenazah Reni Marlinawati rencananya akan dibawa dari RSCM menuju ke Cimaja, Sabtu (8/8/2020) pagi untuk dimakamkan.
BACA JUGA: Keluarga di Cikakak Sukabumi Sebut Reni Marlinawati Sempat Sakit Tifus
Adik mendiang Reni Marlinawati, Cepi mengatkan, kakaknya itu akan dimakamkan di TPU Gunung Cabe yang lokasinya tak jauh dari kediaman keluarga.
"Saya terima kabar dari suami almarhumah, saya kaget bahkan tidak percaya kalau Teh Reni sudah meninggal. Rencananya almarhumah akan dimakam TPU Gunung Cabe, di Cimaja Kecamatan Cikakak," ujar Cepi kepada sukabumiupdate.com.
Cepi mengulas, sebelumnya Reni Marlinawati juga sempat sakit tifus selama 10 hari akibat kelelahan. "Setelah sembuh, di telepon berencana akan ke Palabuhanratu untuk bersosialisasi terkait pencalonanya menjadi Bupati Sukabumi," tandasnya.
BACA JUGA: Doa dan Bela Sungkawa dari Politisi Senayan Asal Sukabumi Iringi Kepergian Reni Marlinawati
Belakangan diketahui, para pelayat juga berdatangan menuju rumah duka di Cimaja. Salah satunya Wakil Bupati Adjo Sardjono.
Diwawancarai usai dari rumah duka, Adjo menilai, banyak program yang dirasakan masyakat Kabupaten Sukabumi, terutama selama Reni Marlinawati menjadi anggota DPR RI.
Dihimpun dari berbagai sumber, Reni Marlinawati lahir pada tanggal 10 Maret 1973 di Sukabumi, Jawa Barat. Sebelum menjadi politisi PPP, Reni aktif di Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), dan hingga saat ini masih sangat aktif di KAHMI (Korp Alumni HMI).