Aliansi Rakyat dan Aktivis Sukabumi Raya Minta DPR RI Hentikan Pembahasan RUU HIP

Jumat 19 Juni 2020, 11:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ratusan massa dari Aliansi Rakyat dan Aktivis Sukabumi Raya menggelar aksi menolak RUU HIP (Haluan Ideologi Pancasila). Aksi digelar di Ponpes Dzikir Al-Fath, Jalan Merbabu Perum Gading Kencana Asri Blok G Kelurahan Karang Tengah Kecamatan Gunungpuyuh Kota Sukabumi, Jumat (19/6/2020).

Koordinator Aksi Budhy lesmana mengatakan, aksi tersebut menyerukan penolakan tegas terhadap RUU HIP dan meminta DPR RI agar menghentikan pembahasan RUU yang dianggap disusupi paham komunisme itu.

"Karena RUU tersebut jelas-jelas menunjukkan bukti adanya komunisme, marxisme dan leninisme menyusup ke dalam parlemen kita. Kita tegaskan menolak, bukan menunda," ucap Budhy kepada awak media.

BACA JUGA: Inilah Isi RUU Haluan Ideologi Pancasila yang Menuai Kontroversi

Budhy menilai, ada beberapa poin penting dalam RUU HIP tersebut yang diduga akan mendelegitimasi nilai-nilai Pancasila. Budhy menyebut, salah satunya dengan menjadikan Pancasila sebagai Trisila lalu Ekasila dan bermuara pada keadilan sosial.

"Jelas-jelas bertentangan dengan UUD 1945 Pasal 29, bahwa kita adalah negara ber-Ketuhanan yang Maha Esa. Petisi kita sudah diberikan kepada Anggota DPR RI Komisi II untuk diperjuangkan," jelas Budhy.

Dalam aksi tersebut, turut dilakan pembakaran bendera (dalam bentuk spanduk) Partai Komunis Indonesia (PKI).

BACA JUGA: Pemerintah Tunda Pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila

Anggota Komisi II DPR RI Dapil Sukabumi Mohamad Muraz menuturkan, dirinya akan melanjutkan petisi yang diterimanya tersebut kepada pimpinan DPR RI. "Hari Senin petisi ini akan saya sampaikan kepada pimpinan DPR dan pihak terkait," tutur Muraz.

Mantan Wali Kota Sukabumi itu juga mengungkapkan, RUU HIP merupakan usulan dari Badan Legislatif DPR RI yang selanjutnya dibawa menjadi hak inisiatif DPR RI. Sementara itu, sambung Muraz, hanya Fraksi Demokrat dan PKS yang menolak RUU HIP tersebut.

"Saya selaku anggota DPR RI Komisi II yang salah satu mitra kerjanya Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), tidak pernah tahu dan diinformasikan sebelumnya tentang RUU HIP ini. Saya baru tau ada RUU HIP saat rapat paripurna pada tanggal 12 Mei 2020 secara virtual," ungkap Muraz.

BACA JUGA: Tolak RUU Cipta Kerja, Buruh Serukan Mogok Massal

Muraz menyampaikan, saat ini pembahasan RUU HIP tersebut tengah ditunda.

"Secara formal dua fraksi yang menolak, Demokrat dan PKS di paripurna DPR RI, tapi saya yakin banyak anggota DPR RI yang tidak tahu bagaimana prosedur penyusunan RUU HIP ini, saya saja yang bidangnya di Komisi II tidak tahu dan tidak diberi tahu. Dihentikan dulu, ditunda," pungkasnya.

Aksi penolakan RUU HIP tersebut semula direncanakan akan digelar di Gedung DPRD Kota Sukabumi. Tetapi, berkaitan dengan adanya Maklumat Kapolri tentang Covid-19 dan surat balasan Ketua DPRD Kota Sukabumi terhadap rencana aksi, di mana dalam menjaga protokol Covid-19 pihaknya tidak bisa menerima aksi di Gedung DPRD Kota Sukabumi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Bola23 Februari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Sukabumi23 Februari 2025, 15:36 WIB

Bupati Sukabumi Asep Japar Berduka Atas Wafatnya Dedi Damhudi, Terakhir Bertemu Saat Pelantikan

Bupati Sukabumi Asep Japar Asep Japar mengungkapkan rasa dukanya dan mendoakan agar almarhum diterima iman Islamnya.
Asep Japar, Bupati Sukabumi | Foto : Sukabumiupdate
Inspirasi23 Februari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif

Info Loker Lulusan S1 di Indofood dibuka untuk posisi Quality Assurance Supervisor.
Ilustrasi. Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif (Sumber : Freepik/@WirojSidhisoradej)
Nasional23 Februari 2025, 14:44 WIB

Hary Tanoe Sebut Tol Bocimi Biang Kerok Pedangkalan Danau Lido, Ini Respons Menteri PU

Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo merespons tudingan Hary Tanoe bahwa proyek Tol Bocimi jadi biang kerok pendangkalan Danau Lido.
Tampilan Danau Cigombong alias Danau Lido saat ini berdasarkan citra satelit melalui Google Earth. (Sumber Foto: Google Earth)
Bola23 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta yang akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 13:39 WIB

Potret Bupati Sukabumi Asep Japar Ikuti Retret di Akmil Magelang

Bupati Sukabumi Asep Japar yakin retret dapat menyelaraskan visi kepala daerah dengan program pemerintah pusat hingga meningkatkan kapasitas kepemimpinan.
Berseragam ala Militer, potret Bupati Sukabumi Asep Japar saat mengikuti retret di Akmil Magelang. (Sumber : Diskominfosan Pemkab Sukabumi)
Nasional23 Februari 2025, 13:22 WIB

Termasuk di Cibeas Sukabumi, Daftar 125 Titik Rukyatul Hilal Awal Ramadan 1446 H

Salah Satunya di POB Cibeas Sukabumi, Kemenag Pantau Hilal di 125 Titik Rukyatul Hilal untuk mengetahui Awal Ramadan 1446 H.
Rukyatul Hilal awal Syawal 1445 H/2024 M di Pusat Observasi Bulan atau POB Cibeas Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Life23 Februari 2025, 12:00 WIB

Negara Perak Penerus Pajajaran, Sejarah Kerajaan Sumedang Larang di Jawa Barat

Prabu Geusan Ulun menerima pusaka Pajajaran dan dinobatkan sebagai Raja Sumedang Larang.
Ilustrasi. Kerajaan Islam Sumedang Larang diyakini sebagai leluhur Suku Sunda dan memiliki pengaruh yang signifikan dalam perkembangan budaya di Jawa Barat. (Sumber : AI)
Sukabumi23 Februari 2025, 11:44 WIB

Kronologi Meninggalnya Ketua PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Menurut Keluarga

Ketua PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi diketahui memiliki riwayat penyakit jantung.
Sosok almarhum Dedi Damhudi. (Sumber Foto: Dok. Pribadi)
Kecantikan23 Februari 2025, 11:00 WIB

Perawatan di Rumah Ala Salon, Ini 6 Manfaat Hair Mask untuk Kesehatan Rambut

Hair mask menjadi salah satu produk perawatan rambut yang penting.
Ilustrasi. Treatment di Rumah. Hair mask mengandung bahan-bahan yang kaya nutrisi, seperti vitamin, protein, dan minyak alami. (Sumber : Freepik/@freepik)