SUKABUMIUPDATE.com - Kelurahan Cikondang, Kecamatan Citamiang menjadi salah satu daerah di Kota Sukabumi yang dilanda banjir akibat hujan deras yang mengguyur sejak siang hingga Minggu (10/5/2020) sore kemarin.
Di Jalan Lio Santa RT 02/01, Kelurahan Cikondang ini sekitar 10 rumah dan sebuah masjid air hingga ketinggian 1 meter atau setinggi dada orang dewasa tersebut pada Minggu sore itu.
BACA JUGA: Banjir Landa Kota Sukabumi, Belasan Rumah di Tiga Kecamatan Terendam
Pantauan sukabumiupdate.com, beberapa warga sedang membersihkan masjid dan rumah mereka yang terkena banjir kemarin. warga juga membersihkan beberapa barang dari lumpur yang terbawa banjir.
Peristiwa banjir terjadi di saat sebagian warga tengah melaksanakan tadarus di Masjid Jamiyatul Hasanah.
BACA JUGA: Banjir Rendam Jalan Baros Sukabumi, TPT Warung Ambrol
"Kejadian awalnya hujan, tapi hujannya langsung deras dan besar serta ada petir. Tiba-tiba selokan di dekat masjid meluap dan mampet. Saya mau pulang ke rumah susah karena terjebak banjir. Saya lagi tadarusan di dalam masjid bersama 4 orang lainnya," kata salah seorang warga, Eti Ismawati (62 tahun) kepada sukabumiupdate.com, Senin (11/5/2020).
Sementara itu, Ani Mariyani (29 tahun) istri ketua RT 02/01 mengungkapkan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Hanya saja, banjir membuat masjid tidak bisa digunakan untuk salat tarawih dan salat berjamaah.
BACA JUGA: Terminal KH Ahmad Sanusi Kota Sukabumi Digenangi Air
Menurut Ani, banjir terjadi akibat sampah hingga batang pohon yang mengalangi arus air di selokan.
"Kalau yang saya tahu dan lihat, itu banyak pohon yang menghalangi arus air di selokan, ada sampah juga. Mungkin dari atas. Selokannya mungkin terlalu kecil juga jadi meluap. Sekitar 10 rumah dan 1 masjid terkena banjir. Kalau rumah rusak sih tidak ada tapi barang-barang terkena air dan lumpur. Laporan korban tidak ada," pungkasnya.