SUKABUMIUPDATE.com - Warga Desa Pulosari, Kecamatan Kalapanunggal, Kabupaten Sukabumi, merasakan dua kali guncangan gempa pada Selasa (10/3/2020) sore kemarin.
Menurut warga, gempa pertama terjadi sekitar pukul 17.00 WIB. Guncangannya tak begitu besar namun membuat warga panik dan berhamburan keluar rumah.
"Yang pertama tak begitu besar guncangannya, tapi saya dan warga juga kaget hingga berhamburan keluar," ujar Cicih (53 tahun) warga Kampung Nanggerang RT 13/05, Desa Pulosari, Kecamatan Kalapanunggal.
BACA JUGA: Khawatir Gempa Susulan, Warga Kalapanunggal Sukabumi Masih Berkumpul di Luar Rumah
Beberapa menit kemudian, gempa kedua terjadi dengan guncangan yang lebih besar. "Gempa yang kedua itu begitu besar hingga membuat perabotan rumah terjatuh termasuk televisi saya pun jatuh, " jelas Cicih.
Rumah Cicih ini berada di belakang rumah milik Anda (57 tahun) yang ambruk rata dengan tanah akibat guncangan gempa.
"Karena gempa yang pertama itu saya keluar rumah, saat di luar itu, gempa kedua terjadi. Gempa kedua guncangannya begitu besar hingga membuat rumah milik Anda itu ambruk, " jelasnya.
BACA JUGA: Gempa 5.0 Magnitudo di Timur Laut Kabupaten Sukabumi, Warga Hati-hati
Selasa sekitar pukul 21.30 WIB kemarin, warga masih berkumpul di luar rumah sedangkan sebagian daerah Kalapanunggal, listrik masih padam.
Sementara itu, BMKG mencatat dua kali gempa mengguncang Selasa (10/3/2020) sore. Gempa pertama berkekuatan 3,2 magnitudo yang terjadi pada pukul 17.09 WIB.
BACA JUGA : Rumah Runtuh Akibat Gempa, Tiga Warga Nanggerang Pulosari Kalapanunggal Sukabumi Terluka
Lokasi gempa berada 13 kilometer timur laut Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Titik gempa berada pada titik 6.75 Lintang Selatan-106.64 Bujur Timur (24 km Barat Daya Bogor-Jabar) dengan kedalaman 10 km.
Adapun gempa kedua terjadi pada 17.18 WIB, berkekuatan magnitudo 5 dengan kedalaman 10 kilometer. Lokasi gempa berada 13 kilometer timur laut Kabupaten Sukabumi, Jabar.Titik gempa berada pada titik 6.89 Lintang Selatan-106.62 Bujur Timur.