SUKABUMUPDATE.com - Dua rumah warga di Kampung Kebon Jeruk RT 04/08 Kelurahan Palabuhanratu, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi ambruk setelah pondasinya tergerus aliran Sungai Ciangsana, Kamis (5/3/2020) sekitar pukul 08.00 WIB.
Informasi yang dihimpun, bangunan rumah ambruk disebabkan hujan deras yang terjadi sejak Rabu (4/3/2020) malam hingga Kamis (5/3/2020) pagi.
BACA JUGA: Smoking Area di Kantor Kecamatan Palabuhanratu Sukabumi Ambruk
Tidak ada korban jiwa akibat peristiwa tersebut, namun dinding dapur dan kamar mandi rumah milik Dadang Suherdi (55 tahun) dan Atik (33 tahun) roboh.
"Saya tidak curiga ini bisa ambruk. Kejadiannya tadi pagi saat akan beraktivitas, dan kejadian ini yang kedua kali. Sebelumnya juga pernah terjadi tahun 2000 silam," ujar Dadang saat diwawancarai, Kamis (5/2/2020).
BACA JUGA: Diguyur Hujan, Dinding Rumah Warga Ciemas Sukabumi dari Depan Hingga Dapur Ambruk
Dadang menjelaskan, saat kejadian keluarganya sedang berada di tengah rumah, sehingga ia dan keluarganya terhindar dari musibah tersebut.
"Tapi saya khawatir ambruknya meluas ke bagian rumah lainnya. Alhamdulillah semuanya selamat. Kalau kerugian materi iya, sekitar Rp 6 juta," tandasnya.
BACA JUGA: Diguyur Hujan, Rumah Milik Petani di Cidadap Sukabumi Ambruk Rata dengan Tanah
Sementara itu, Camat Palabuhanratu Ahmad Samsul Bahri mengaku sudah mendapat laporan perihal kejadian bangunan ambruk tersebut. Menurutnya kedua bangunan rumah warga memang berada tepat di dekat bibir Sungai Ciangsana.
"Memang kebanyakan warga itu membangun rumah sampai dekat bibir sungai. Sebelumnya kita sudah imbau, sudah kita sampaikan kepada kades dan lurah untuk tetap siaga dengan kondisi curah hujan saat ini yang tinggi. Insyaallah kita sudah melakukan upaya penanganan selanjutnya dan berkoordinasi dengan unsur lainnya," tandasnya.