SUKABUMIUPDATE.com - Banjir yang merendam Jalan Raya ruas Sagaranten-Cidolog, Kabupaten Sukabumi disebabkan dua sungai yang meluap secara bersamaan disaat hujan deras mengguyur pada Selasa (4/2/2020) sore.
Tak hanya jalan, meluapnya Sungai Cipicung dan Cihaur itu membuat jembatan Cihaur di Kampung Cipicung RT 03/01 Desa Curugluhur, Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, juga terendam. Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 15.25 WIB itu menyebabkan arus lalu lintas terganggu.
BACA JUGA: Sungai Cihaur Meluap, Akses Sagaranten Cidolog Sukabumi Sempat Ditutup
Unit Reaksi Cepat (URC) Sagaranten Zenal mengatakan, arus lalu lintas Sagaranten-Cidolog sempat tertutup dengan ketinggian air mencapai 70 sentimeter namun sekitar pukul 16.15 WIB jalan sudah mulai bisa dilewat kembali setelah air surut.
"Selain jalan sempat tertutup, persawahan milik warga juga ikut terendam namun tidak ada kerusakan. Beberapa rumah milik warga juga terendam banjir yaitu milik Dudi dermawan (42 tahun), Een (60 tahun), Engkos (60 tahun), Dedeh (50 tahun), Omah (60 tahun), Soma (65 tahun), Yeni (50 tahun)," jelas Zenal.
BACA JUGA: Sungai Citampian Meluap, Sawah dan Rumah Warga Pabuaran Sukabumi Terendam
Menurut dia, tidak ada korban jiwa akibat kejadian ini sedangkan kerugian materil masih dalam pendataan. Zenal menjelaskan, kejadian banjir dilokasi tersebut rutin terjadi ketika curah hujan tinggi. Sedangkan posisi jembatan Cihaur dan jalan rendah sehingga membuat mudah terendam ketika hujan deras melanda.
BACA JUGA: Tanggul Belum Diperbaiki, Warga Cilumayan Waswas saat Sungai Cibareno Sukabumi Meluap
Saat ini, warga dibantu URC, Pemerintah Desa (Pemdes) Curug luhur, anggota Polsek Sagaranten, Damkar, Koramil dan Muspika Sagaranten membersihkan air yang merendam rumah-rumah.